Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Halilintar
Inilah milisi yang paling dulu dibentuk, pada 1975, oleh Raja Atabae, Mayor Tabesi. Wilayah operasinya meliputi Cailaco, Atabae, dan Balibo, Kabupaten Bobonaro, sekitar 160 kilometer arah barat Dili. Milisi ini sempat dibubarkan pada 1980-an, tapi diaktifkan kembali pada 1995 oleh Joao da Silva Tavares, mantan Bupati Bobonaro. Misi dan visi organisasinya kemudian diubah menjadi komplotan bersenjata prointegrasi. Senjata yang digunakan Halilintar sebagian peninggalan Portugal, sebagian lagi pemberian militer dan rakitan sendiri. Mereka memiliki 12 ribu pucuk senjata dan mempunyai 800 orang anggota.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo