Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Pisang berkondom di as

Public broadcasting service menayangkan program pencegahan penyakit aids. ron jr. memperagakan cara mengenakan kondom dengan buah pisang sebagai modelnya. mendapat protes dari para eksportir pisang.

10 Oktober 1987 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

SATU program pencegahan penyakit AIDS yang akan ditayangkan sebuah jaringan televisi AS belum apa-apa sudah diprotes para eksportir pisang. Lho? Soalnya, dalam program yang ditayangkan PBS (Public Broadcasting Service) -- berlangsung setengah jam dengan bintang tamu Ron Jr., anak Presiden Ronald Reagan -- diperagakan cara mengenakan kondom yang benar, dengan "buah pisang" sebagai modelnya. "Wah, kalau begitu caranya, kami bisa bangkrut," kata Robert Moore, Presdir International Banana Assoaation, mewakili sejumlah pengekspor pisang. Sebuah surat protes tak lupa dilayangkan ke PBS, sambil menjelaskan bahwa "pisang adalah jenis buah-buahan yang patut dihormati dan dihargai". Tapi protes itu diangap sepi oleh PBS, karena pisang dianggap sangat cocok sebagai model. Program itu tetap akan disiarkan setiap malam selama seminggu, bulan depan. Dan Moore tetap ngotot. "Bentuknya, sih, hampir sama, tapi mbok ya dipilih yang lain. Misalnya gagang sapu, seperti yang pernah saya alami dulu di kesatuan tentara," kata pensiunan ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus