Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Prabowo Bakal Maju Lagi dalam Pemilihan Presiden 2029

Gerindra kembali mencalonkan Prabowo di Pilpres 2029. Ahmad Muzani mengatakan aspirasi itu datang dari seluruh perwakilan daerah yang hadir di KLB.

15 Februari 2025 | 09.00 WIB

Presiden Prabowo Subianto pada acara silaturahmi Koalisi Indonesia Maju (KIM) di kediamannya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, 14 Februari 2025. Tim Komunikasi Presiden
Perbesar
Presiden Prabowo Subianto pada acara silaturahmi Koalisi Indonesia Maju (KIM) di kediamannya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, 14 Februari 2025. Tim Komunikasi Presiden

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Sejak Kamis lalu, Partai Gerindra menggelar hajatan yang jadi rangkaian menuju puncak perayaan Hari Ulang Tahun atau HUT ke-17 pada hari ini. Rangkaian acara yang digelar di kawasan Hambalang, Bogor, Jawa Barat itu diawali Kongres Luar Biasa ke-VII.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Dalam kongres yang berlangsung satu hari itu, peserta sepakat untuk mengusung kembali sang ketua umum Prabowo Subianto kembali maju dalam pemilihan presiden 2029. Selain itu, Prabowo kembali didapuk jadi Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina Gerindra.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan keputusan tersebut juga berdasarkan kesepakatan bersama. Dia menyebutkan keputusan ini diambil oleh perwakilan seluruh pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Pimpinan Daerah (DPD), dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra seluruh Indonesia yang hadir dalam Kongres Luar Biasa itu.

Meski demikian, Muzani berujar jika Prabowo saat ini ingin menyelesaikan tugasnya sebagai Presiden. Ia mengatakan hal tersebut sebelum menatap kontestasi pilpres pada 2029. 

“Beliau menjawab, ‘Insya Allah,’ namun meminta waktu untuk menyelesaikan tugasnya sebagai presiden dan memenuhi janji kepada rakyat,” kata Muzani di Hambalang, seperti dikutip dari Antara.

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan alasan partainya kembali mencalonkan Prabowo pada pilpres 2029. Dia mengatakan jika hal tersebut berdasarkan usulan dari para kader saat KLB Partai Gerindra di Hambalang.

“Banyak usulan (capres) tadi, tetapi antara lain paling penting itu adalah meminta menjadi ketua umum untuk lima tahun ke depan dan itu sudah diketok,” kata Dasco di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 13 Februari 2025.

Pencalonan Prabowo pada pilpres 2029 juga mendapatkan respons dari sejumlah partai politik. Salah satunya Partai Solidaritas Indonesia atau PSI yang langsung mendukung Prabowo sebagai calon presiden.

"Dukung Prabowo lagi," kata Sekjen PSI Raja Juli Antoni usai menghadiri kegiatan silaturahmi para ketua umum partai KIM Plus di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Jumat, 14 Februari 2025.

Menteri Kehutanan itu mengatakan, Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus akan terus berlangsung hingga periode ke depan. "(Koalisi) ya lanjut selama-lamanya," kata Raja Juli.

Sementara itu, menjelang pilpres 2029, Prabowo menawarkan pembentukan koalisi permanen kepada ketua umum partai Koalisi Indonesia Maju atau KIM plus. Politikus Gerindra Maruarar Sirait mengatakan, Prabowo meyakini KIM plus akan mengarah kepada koalisi permanen. 

Alasannya, partai-partai Koalisi Indonesia Maju menguasai 80 persen kursi di parlemen. Belum lagi, pemerintah saat ini dalam keadaan solid. “Kami 80 persen di parlemen. Pemerintah solid ya, dan presiden akan ke arah koalisi permanen, ya,” kata Ara, panggilan akrabnya, di Hambalang, Jawa Barat, Jumat.

Senada juga diungkapkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengenai tawaran Prabowo itu. Menurut dia, pembentukan KIM plus menjadi koalisi permanen sebagai persatuan kunci utama pemerintahan.

"Intinya memperkuat koalisi. Pak Prabowo menawarkan koalisi permanen," kata pria yang karib disapa Cak Imin, usai menghadiri kegiatan silaturahmi para ketua umum partai KIM di Hambalang, Jawa Barat, Jumat.

PKB menyambut baik tawaran itu. Menurut Cak Imin, tawaran itu akan membuat percepatan pembangunan. "Tentu PKB menyambut baik koalisi permanen. Menjadi perkuatan dari percepatan pembangunan," ujar Cak Imin.

Selain Cak Imin, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Idrus Marham turut merespons pembentukan koalisi permanen itu. Dia mengatakan partainya sudah satu paham dengan ide yang ditawarkan Prabowo Subianto.

Meski demikian, Idrus tidak menjelaskan detail mengenai satu paham itu. Dia hanya mengatakan, Golkar memiliki satu visi dengan Prabowo.

Adapun KIM Plus terdiri dari 9 partai politik anggota KIM dan beberapa parpol di luar koalisi tersebut. Anggota asli KIM adalah Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, PSI, PBB, Gelora, Garuda, dan Prima. Koalisi bertambah dengan bergabungnya PKS, PKB, PPP, Perindo, dan Nasdem. Penambahan koalisi inilah yang disebut dengan KIM Plus.

Pilihan Editor: Respons Petinggi Partai PAN, NasDem, PKS, dan PSI Soal Prabowo akan Maju Pilpres 2029

Hendrik Yaputra berkontribusi dalam pembuatan artikel ini 
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus