Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi mengusung pasangan Jeje Wiradinata dan Ronal Surapradja sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat. Keduanya didaftarkan Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Surono ke Kantor KPU Jawa Barat, pada Kamis, 29 Agustus 2024, pukul 23.30 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jeje dan Ronal tidak hadir dalam penyerahan berkas tersebut. Meski begitu, keduanya menyampaikan kesediaan pencalonan lewat video streaming. Wakil Ketua DPD PDIP Jawa Barat Abdy Yuhana mengatakan, pasangan calon yang didaftarkan adalah kader partai.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Kami hadir tentunya dalam proses tahapan pilkada ini untuk mendaftarkan calon gubernur dan calon wakil gubernur yang diusung PDI Perjuangan,” kata dia, Kamis, 29 Agustus 2024.
Pasangan Jeje dan Ronal adalah dua kader PDIP dengan latar belakang yang berbeda. Jeje merupakan Bupati Pangandaran selama dua periode, sedangkan Ronal merupakan kader baru PDIP yang sebelumnya berprofesi sebagai artis, penyiar, dan presenter kondang Tanah Air.
Lantas, bagaimana profil Jeje Wiradinata, calon Gubernur Jawa Barat dari PDIP? Berikut informasi selengkapnya.
Profil Jeje Wiradinata
Jeje Wiradinata merupakan politikus PDIP yang menjabat sebagai Bupati Pangandaran selama dua periode sejak 2016 lalu. Sebelumnya, Jeje sempat menjabat sebagai Wakil Bupati Ciamis pada 2014. Saat itu dia mendampingi Bupati Ciamis Iing Syam Arifin.
Memiliki keinginan untuk membangun tempat kelahirannya, Jeje memutuskan untuk melepaskan jabatan sebagai Wakil Bupati Ciamis pada Juni 2015. Dia kemudian kembali ke Pangandaran, kampung halamannya, untuk maju dalam Pilkada Pangandaran 2015. Dia pun berhasil terpilih sebagai Bupati Pangandaran bersama Adang Hadari dan dilantik pada 17 Februari 2016.
Setelah masa jabatannya selesai pada akhir 2021, Jeje kembali maju dalam Pilkada Pangandaran 2021. Dia masih bertekad untuk terus membangun dan mengembangkan Kabupaten Pangandaran. Kala itu dia berpasangan dengan Ujang Endin Indrawan yang menjadi wakilnya. Keduanya pun berhasil meraih suara tertinggi di Pangandaran.
Melansir dari laman p2k.stekom.ac.id, sejak kecil Jeje lahir dan besar di Pangandaran. Dia pertama kali bersekolah di SD Negeri 8 Pangandaran. Dia lalu melanjutkan pendidikannya ke SMP Negeri 1 Pangandaran dan SMA Negeri 1 Ciamis. Lulus dari sekolah menengah, Jeje melanjutkan studi ke Politeknik Ahli Usaha Perikanan atau AUP Jakarta. Saat itu dia berhasil lulus pada 1988.
Sebelum terjun ke dunia politik, Jeje adalah Staf Ahli Samudra Farmindo Luas. Dia juga pernah menjadi Manager Produksi di PT Wicakarya hingga tahun 1993. Jeje kemudian terjun ke dunia politik dan terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Ciamis selama dua periode, yakni 1999-2004 dan periode 2004-2009.
Pada 2014, Jeje berhasil memenangkan Pilkada Ciamis sebagai Wakil Bupati dari Iing Syam Arifin. Hanya bertahan selama satu tahun, Jeje kemudian melepaskan jabatannya untuk maju dalam Pilkada Pangandaran 2016.
Dia pun memegang jabatan sebagai Bupati Pangandaran selama dua periode sejak 2016 lalu. Jeje juga tercatat sebagai Ketua Umum KORAL AUP/SYP Pusat periode 2017-2022.
AHMAD FIKRI, berkontribusi dalam artikel ini.
Pilihan Editor: Gagal Diusung di Pilkada, Anies Ingin Jaga Hubungan dengan PDIP
Foto 
