Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Puan Klaim PDIP Belum Bicarakan Pengganti Hasto sebagai Sekjen

Puan Maharani mengatakan belum ada pembicaraan soal penggantian Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.

10 Januari 2025 | 19.43 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Megawati Soekarnoputri didampingi Puan Maharani dan Rano Karno memotong kue pada HUT ke-52 PDIP di Sekolah Partai DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, 10 Januari 2025. TEMPO/Martin Yogi Pardamean

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengatakan belum ada pembicaraan mengenai pengganti Hasto Kristiyanto sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) pascapenetapannya sebagai tersangka Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kami belum bicara hal itu," kata Puan seusai HUT ke-52 PDIP di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada Jumat, 10 Januari 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Puan mengatakan Hasto akan mengikuti proses hukum sebagai warga negara. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat ini menekankan yang paling penting tetap harus ada asas praduga tak bersalah.

"Ya, kita lihat dulu apa yang akan terjadi. Kita praduga tak bersalah dulu," kata Puan.

Hasto menjadi tersangka tersangka atas kasus dugaan suap terhadap Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan dalam penetapan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI periode 2019-2024. Selain itu, Sekjen PDIP ini juga dijerat kasus dugaan perintangan penyidikan atau obstruction of justice seputar penanganan perkara ini.

Kubu Hasto menepis segala tuduhan terhadapnya. Sejumlah elite PDIP beberapa kali menyuarakan ada upaya politisasi hukum di balik penetapan tersangka Hasto oleh KPK.

"Kasus ini bermuatan politik, kriminalisasi. Saya siap menghadapi badai dengan kepala tegak dan mulut tersenyum. Kalau akhirnya ada kriminalisasi dan saya dianggap bersalah, lalu dianggap merugikan negara padahal tak ada kerugian negara,” kata Hasto dalam wawancara khusus yang dimuat dalam Majalah Tempo edisi 5 Januari 2025.

Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu tidak gamblang menyebut waktu pemanggilan tersebut. "Tunggu saja," kata dia di kantornya, Jakarta Selatan, Rabu, 8 Januari 2025. Menurut informasi dari seorang pejabat KPK yang mengetahui perkara ini, Hasto akan diperiksa pada Senin, 13 Januari mendatang.

Pemeriksaan tersebut seharusnya dilakukan pada Senin lalu, tapi Hasto meminta penjadwalan ulang karena ada kegiatan hari ulang tahun PDIP.

Namun Hasto mengaku akan menghadiri pemeriksaan KPK yang dijadwalkan pada Senin pekan depan. "Sebagai warga negara yang taat hukum, saya akan memenuhi pemanggilan KPK tersebut dan memberikan keterangan," kata Hasto dalam konferensi pers di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Jakarta Pusat pada Kamis, 9 Januari 2025.

Daniel Ahmad Fajri

Daniel Ahmad Fajri

Lulus dari Universitas Gunadarma jurusan Sastra Inggris pada 2019. Bergabung dengan Tempo pada 2021. Kini reporter di kanal Nasional untuk meliput politik dan kebijakan pemerintah. Bertugas di Istana Kepresidenan 2023-2024. Meminati isu hubungan internasional, gaya hidup, dan musik.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus