Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

politik

Puluhan Buaya Ukuran Besar Lepas ke Pemukiman di Cianjur

Kawanan buaya berukuran besar lepas dari penangkaran di Cianjur, Jawa Barat, hari ini. Lima ekor sudah ditangkap dari total 80 ekor di penangkaran.

7 Oktober 2024 | 21.02 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan buaya lepas dari penangkaran, kemudian masuk ke pemukiman penduduk dan aliran sungai di Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Kamis, 3 Oktober 2024. Puluhan reptil predator tersebut lepas setelah tembok benteng penangkaran jebol akibat hujan deras yang mengguyur kawasan itu sejak Rabu malam kemarin.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Asep Kusma Wijaya, belum mengetahui secara pasti jumlah buaya yang lepas dari penangkaran tersebut. Asep mengatakan BPBD bersama personel Unit Pemadam Kebakaran masih menyisir area pemukiman penduduk dan aliran sungai untuk menangkap kembali buaya-buaya tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Baru lima ekor buaya yang berhasil kembali ditangkap. Sementara, untuk jumlah ekor buaya yang lepas, kami belum tahu," kata Asep, Kamis, 3 Oktober 2024.

Berdasarkan data Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bogor, kata Asep, terdapat 80 ekor buaya di penangkaran itu. Tapi, “Belum pasti juga karena kami masih fokus pada pencarian dan evakuasi untuk menghindari hal yang tidak diinginkan," kata dia.

Camat Cianjur, Tom Gardiat, mengimbau warganya agar waspada dan berhati-hati saat beraktivitas di kawasan tersebut, terutama di sepanjang aliran sungai. "Buaya-buaya yang lepas ukurannya cukup besar, panjangnya bisa sampai 6 meter. Dua dari lima ekor buaya yang berhasil ditangkap kembali sempat terdampar di areal pesawahan perkampungan penduduk," ujar Tom.

Ia menyebutkan, tim animal rescue Damkar Cianjur terus berusaha mencari buaya lain yang lepas. Area penyisiran dan pencarian buaya itu diperluas hingga ke wilayah Kecamatan Sukaluyu.

"Tadi ada laporan warga yang sempat melihat seekor buaya di aliran sungai di wilayah Kecamatan Sukaluyu. Area pencarian buaya-buaya ini kami perluas," kata Tom.

Selain melakukan penyisiran dan pencarian buaya, kata Tom, pihaknya juga mendesak pengelola untuk segera membangun tembok benteng penangkaran yang jebol diterjang hujan. "Khawatir akan kembali ada buaya yang lepas, mengingat kondisi cuaca hujan kerap mengguyur kawasan ini sejak beberapa hari lalu. Kolam penangkaran juga harus dijaga dan diawasi ketat," ujarnya.

Rahmat, 40 tahun, warga Kampung Gunung Calung, Cianjur, mengaku khawatir dengan lepasnya kawanan buaya dari penangkaran tersebut. "Tadi saja buayanya ada yang sudah masuk ke pemukiman warga. Warga juga sudah sepakat meningkatkan ronda malam, khawatir masih ada yang lepas dan berkeliaran ke pemukiman," kata Rahmat.

Ia mengaku tidak mengetahui pasti keberadaan penangkaran buaya yang berdiri sejak 2018 itu. Ia hanya mengetahui ada kolam buaya dan bukan penangkaran. “Belum pernah masuk juga ke area tersebut. Baru ini masuk dan melihat ke dalam area penangkarannya," kata dia.

Pilihan Editor: Kembalinya Buaya Muara

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus