Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Nusa

Rano Karno Sebut Pemerintah Masih Kesulitan Ajak Warga Jakarta Pindah ke Rumah Susun

Wagub Rano Karno mengatakan bahwa membangun rumah susun di Jakarta adalah janji kampanye saat pemilihan gubernur Jakarta.

16 Maret 2025 | 10.54 WIB

Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno meninjau Rusunawa Green Jagakarsa, Jakarta, 15 Maret 2025. Peninjauan tersebut untuk memastikan kesiapan fasilitas Rusunawa Green Jagakarsa yang memiliki tiga gedung dengan 723 unit hunian, termasuk tiga yang diperuntukkan bagi penyandang disabilitas itu siap untuk dihuni sebelum diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. Tempo/M Taufan Rengganis
Perbesar
Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno meninjau Rusunawa Green Jagakarsa, Jakarta, 15 Maret 2025. Peninjauan tersebut untuk memastikan kesiapan fasilitas Rusunawa Green Jagakarsa yang memiliki tiga gedung dengan 723 unit hunian, termasuk tiga yang diperuntukkan bagi penyandang disabilitas itu siap untuk dihuni sebelum diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. Tempo/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno mengatakan pembangunan rumah susun sederhana sewa atau rusunawa, bagian dari janji kampanye saat pemilihan gubernur Jakarta. Ia mengatakan adanya rumah vertikal ini untuk memberikan hunian layak kepada warga Jakarta.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Rusun atau hunian vertikal merupakan solusi bagi warga Jakarta dan merupakan salah satu memang janji kampanye kami," kata Rano Karno di Rusun Green Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 15 Maret 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Namun, lanjut dia, selama ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta juga masih kesulitan untuk membujuk warga Jakarta yang ingin direlokasi ke rumah susun. Sebab, kata Rano Karno, masyarakat Jakarta menganggap bahwa tinggal di rusun akan menghambat semua kegiatan mereka.

"Walaupun memang untuk rumah susun ini, yang paling sulit adalah memberikan kepercayaan kepada masyarakat bahwa rumah susun ini tidak akan menghambat semua kegiatan," ucap dia.

Sementara itu, Rano Karno mengatakan jika pembangunan rumah susun bertujuan untuk membantu warga Jakarta. Ia berujar bantuan itu untuk masyarakat yang masih berpenghasilan rendah.

"Nah, dengan tinggal di rusunawa, diharapkan mereka juga dapat meningkatkan taraf hidup, sehingga kemudian bisa mengakses jenjang perumahan berikutnya," ujar Rano Karno.

Rumah susun milik atau rusunami, misalnya, yang disediakan Pemprov Jakarta untuk warga Jakarta berpenghasilan rendah. Di Jakarta memiliki sejumlah rusunami seperti di daerah Pademangan, Jakarta Utara.

"Nah, seperti rusunami atau rumah tapak. Jadi tetap saja ini rusun, ada rusunami, ada apartemen, ada rumah tapak," kata dia.

Rano Karno menyatakan pemerintah bakal kembali membangun rusunawa di wilayah Jakarta Selatan. Namun, Rano belum menyebutkan secara spesifik daerah Jakarta Selatan yang akan dibangun hunian vertikal tersebut.

"Nanti kami akan membuat juga beberapa rumah susun yang akan kami bangun di wilayah Selatan ini," ucap Rano Karno.

Dia mengatakan untuk saat ini Pemprov Jakarta baru menyediakan dua rumah susun di wilayah Jakarta Selatan. Rano Karno menuturkan dua rusun terletak terletak di wilayah Jagakarsa dan Pangadegan. "Di Pengadegan itu satu tower, kira-kira luasnya 6 ribu meter, yang luas di sini (Jagakarsa)," ucap dia.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus