Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
SUDAH sepekan ini lima lelaki itu keluar-masuk kantor pemerintah di Jakarta. Ke mana pun pergi, songkok putih tak pernah lekang dari kepala mereka. Mengaku pengikut tarekat Al-Mufarridiyah, kelimanya kini sibuk menyebar berlembar surat. Isinya meminta pemerintah Indonesia mengirim mereka kembali ke Republik Demokratik Timor Leste. "Kami sekarang tak punya negara," kata Haji Arham Appe, juru bicara kelompok itu, di kantor Departemen Sosial, Jakarta, Jumat pekan lalu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo