Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Angka

Bush Tak Akan Berubah

Mayoritas responden berpendapat pertemuan Presiden AS dan tokoh agama di Bali tak banyak gunanya.

26 Oktober 2003 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pertemuan Presiden Amerika Serikat George W. Bush dengan Presiden Megawati dan beberapa tokoh agama di Bali ditanggapi beragam oleh publik di Tanah Air.

Ada demonstrasi menolak Bush, ada kiai yang tak mau memenuhi undangan AS itu, tapi ada pula yang datang dan mendukung. Menurut Ketua Nahdlatul Ulama, Hasyim Muzadi—salah seorang undangan yang hadir—dalam dialog sepanjang satu jam itu kebijakan AS di Timur Tengah dikritik tajam. AS dianggap terlalu gegabah mengaitkan terorisme dan Islam. Kabarnya, Bush takzim mendengarkan kritik para tokoh.

Tapi apakah Bush akan mengubah pandangannya setelah dikritik? Responden jajak pendapat TEMPO meragukannya. Sebagian besar menyebutkan pertemuan Bali sebetulnya tidak ada gunanya untuk umat Islam di Indonesia. Namun yang lain mengatakan para tokoh agama yang hadir setidaknya bisa menjelaskan kepada Bush bahwa umat Islam bukan teroris dunia. Kelompok yang terakhir bahkan menilai pilihan Kiai Abdullah Gymnastiar untuk tidak hadir dalam pertemuan itu sama saja dengan membiarkan Bush memiliki pandangan yang salah tentang Islam.

I G.G. Maha Adi


Apakah Presiden George W. Bush akan mendengarkan masukan dari tokoh Islam di Indonesia?
Ya39%
Tidak48%
Tidak tahu13%
Apakah Presiden Bush akan mengubah pandangannya tentang Islam setelah pertemuan di Bali?
Ya24%
Tidak56%
Tidak tahu20%
 
Apakah kebijakan pemerintah AS mengenai terorisme dan Islam akan berubah setelah pertemuan di Bali?
Kebijakan pemerintah AS tidak akan berubah, sama saja60%
Kebijakan pemerintah AS akan berubah18%
Tidak tahu21%
 
Bagaimana pendapat Anda tentang penolakan Kiai Abdullah Gymnastiar untuk hadir dalam pertemuan di Bali?
Ya, setuju36%
Tidak setuju21%
Tidak tahu43%
 
Alasan setuju:
Pertemuan itu tidak ada gunanya27%
Bush sudah membenci umat Islam16%
Umat Islam sudah membenci Bush12%
Bush tidak akan mendengarkan masukan dari umat Islam10%
Bagi Bush/AS, Islam adalah teroris8%
Bush hanya mencari pamor di mata internasional7%
Berarti Gymnastiar adalah tokoh Islam yang punya prinsip6%
Bush pembohong besar6%
Kita bukan bangsa atau umat yang bisa diatur bangsa lain5%
 
Alasan tidak setuju
Pertemuan itu berguna untuk mencegah kesimpangsiuran informasi bagi kedua pihak45%
Seharusnya tokoh Islam itu jangan sok idealis15%
Penolakan itu akan memperburuk citra bangsa13%
Pertemuan itu bisa menjelaskan bahwa Islam bukan teroris10%
Pertemuan itu akan membawa kebaikan bagi umat Islam9%
Jika diundang, sebaiknya kita datang meski hanya formalitas8%
 
Apakah pertemuan di Bali ada gunanya bagi umat Islam di Indonesia?
Ya28%
Tidak47%
Tidak tahu25%
 
Jika ada, apa gunanya?
Ada penjelasan bahwa Islam bukan teroris35%
Dapat mengubah pandangan Bush/AS terhadap Islam32%
Kesempatan untuk memperbaiki citra Indonesia di mata AS dan dunia31%
Tidak akan ada lagi diskriminasi antar-agama6%
Adanya kerja sama antarnegara dalam memberantas teroris6%
 

Metodologi jajak pendapat : Jajak pendapat ini dilaksanakan pada 21-23 Oktober 2003 di lima wilayah DKI Jakarta dengan metode stratified random sampling dengan jumlah responden 520 orang. Dengan jumlah sampel itu, diperkirakan margin of error-nya 5-6 persen. Wawancara dilakukan secara tatap muka.

Independent Market Research
Tel: 5711740-41, 5703844-45 Fax: 5704974

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum