Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Info Event - Rajawali Indonesia selaku promotor konser Westlife di Prambanan mengklarifikasi, dan memohon maaf sebesar-besarnya kepada penonton atas tidak menyalanya lighting system dan LED screen selama konser Westlife berlangsung.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kondisi ini terjadi akibat basahnya area panggung karena turunnya hujan yang melanda wilayah Candi Prambanan sejak sore hingga malam hari. Area konser, khususnya panggung mengalami kondisi basah. Pihak promotor dan manajemen memutuskan untuk tidak menyalakan lighting dan LED Screen saat pertunjukan demi keselamatan seluruh member westlife, seluruh tim promotor serta penonton yang hadir.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tidak hanya itu, Dave Moffatt, dan D’masiv featuring Nania Yusuf yang sebelumnya dijadwalkan membuka konser Westlife pun juga terpaksa gagal tampil. Hal tersebut juga disebabkan kondisi hujan yang tak kunjung reda hingga pukul 20.10 WIB.
Tepat pukul 20.30 WIB. Shane Filan, Nicky Byrne, Kian Egan, dan Mark Feehily, membuka konser yang penuh kejutan, dimana Shane mengawali ucapan permintaan maaf atas kondisi pertunjukan ini yang tidak bisa dilakukan dengan lighting system dan visual artistik yang telah disiapkan. Kian juga menambahkan dengan segala kekurangan ini, Westlife akan memberikan pertunjukan terbaiknya dengan konsep intim.
Konser Westlife malam ini diwarnai senyum bahagia setelah penonton bernyanyi bersama. Tak hanya itu Shane, Nicky, Kian dan Mark juga meminta seluruh penonton menyalakan flash light dari kamera seluler masing-masing yang diikuti oleh seluruh penonton.
Westlife tampil dengan membawakan lagu hits mereka seperti Uptown Girl, When You’re Looking Like That, Fool Again, If I Let You Go, dan My Love. Di jeda lagu ke-6, atas permintaan fans, Westlife dan seluruh penonton bersamaan menyanyikan lagu ulang tahun kepada Nicky yang bulan ini berulang tahun ke 44, tepatnya 9 Oktober 2022. Member Westlife kelahiran Dublin ini tampak sangat tersipu malu dan haru dengan antusiasme fans Westlife Indonesia yang hadir di Candi Prambanan malam itu (2/10)
Pertunjukan berlanjut dengan lagu lainnya seperti ‘Flying Without Wings.’ Di jeda lagu, mereka sempat berbincang dengan melibatkan penonton yang bercerita tentang pertunjukan yang intim ini. Pertunjukan pun dilanjutkan dengan dua lagu terakhir, ‘Hello My Love’ dan ditutup ‘You Raise Me Up’.
Show Westlife di Candi Prambanan ini memang jauh dari harapan semua orang, dimana kendala cuaca ini yang memang tidak bisa dihindari lagi. Tak hanya itu Dave Moffatt, D’masiv dan Nania juga tentunya turut sedih karena tidak bisa menyapa penggemarnya yang juga hadir malam ini.
Founder Rajawali Indonesia, Anas Syahrul Alimi memohon maaf sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan ini. “Saya Anas Alimi mewakili Promotor Rajawali Indonesia memohon maaf atas kejadian force majeure yang terjadi hari ini, itu tidak kita kehendaki. Kita tetap mengupayakan best effort hari ini dimana show must go on, konser tetap berjalan dengan penyesuaian yang ada, dan ini adalah kesepakatan kami antara promotor dengan pihak artis Westlife dengan diskusi panjang. Dan kaitannya batalnya penampilan Dave Moffatt, D’masiv dan Nania kita juga berdiskusi dengan manajemen mereka untuk mengambil keputusan yang terbaik.” Tutup Anas Alimi.
Sebagai bentuk tanggung jawab terhadap force majeure ini, Promotor akan memberikan full refund 100% kepada seluruh pembeli tiket yang sudah hadir di Candi Prambanan Yogyakarta. Terkait mekanisme dan proses refund, promotor akan menyampaikan melalui postingan sosial media @rajawaliindonesia.