SAKIT: Tokoh dunia hukum, Prof. Oemar Senoadji, 76 tahun, sejak Kamis pekan lalu dirawat di RS Kebayoran -- kini di RS Cipto Mangunkusumo. Penyebabnya, terlalu lelah. Guru besar di berbagai perguruan tinggi itu -- antara lain di FH UI -- memang sering overtime jika sudah duduk di meja kerjanya. "Kalau sudah kerja, Bapak sulit direm," kata putri bungsunya, Nita. Beberapa waktu lalu, bekas Menteri Kehakiman dan Ketua Mahkamah Agung yang kini terjun ke dunia advokat itu memang menjalani operasi kataraka mata sebelah kanan. Tapi, begitulah, jika sudah di meja kerja, ayah 9 anak dan kakek 18 cucu itu bisa lupa dengan penyakit kronisnya, karena ginjalnya tinggal satu. Kamis pekan lalu, badan Oemar tampak mengigil kedinginan. Itulah tanda puncak kelelahannya. Karena itu, anak-anaknya segera membawa sang ayah ke RS Kebayoran. Karena kondisi kesehatannya tetap belum membaik, setelah dua hari dirawat di situ, Oemar pun diboyong ke RS Cipto Mangunkusumo, Senin siang pekan ini, ia menjalani cuci darah. Kini, kata Nita, kondisi Oemar sudah membaik. Tapi, dokter menyarankan agar Oemar istirahat minimal tiga bulan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini