Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Dalam beberapa dekade terakhir, perubahan iklim dan kekhawatiran terhadap ketersediaan sumber daya energi konvensional telah mendorong dunia untuk beralih ke sumber energi yang lebih berkelanjutan. Tak lain energi terbarukan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Energi terbarukan, seperti tenaga surya, tenaga angin, hidro, dan biomassa, telah menjadi fokus utama dalam upaya menciptakan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari pemanfaatan energi terbarukan:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Ramah Lingkungan
Salah satu manfaat utama energi terbarukan adalah dampaknya yang minim terhadap lingkungan. Energi terbarukan menghasilkan sedikit atau bahkan tidak ada emisi gas rumah kaca dan polutan udara, mengurangi risiko perubahan iklim dan memperbaiki kualitas udara.
2. Ketersediaan yang Berkelanjutan
Sumber daya energi terbarukan, seperti sinar matahari, angin, dan air, dapat diandalkan dan tidak terbatas. Dengan memanfaatkan sumber-sumber ini, kita dapat mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil yang semakin langka dan berkontribusi pada keberlanjutan ekonomi global.
3. Ciptakan Lapangan Kerja
Industri energi terbarukan menciptakan peluang pekerjaan yang signifikan. Proyek-proyek pembangkit listrik tenaga surya, tenaga angin, dan pembangkit listrik tenaga air memerlukan tenaga kerja yang terampil dan tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi lokal tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap pekerjaan di seluruh dunia.
4. Stabilitas Energi
Energi terbarukan dapat membantu menciptakan kestabilan sistem energi. Sebagian besar sumber energi terbarukan bersifat terdistribusi dan dapat diakses secara lokal, mengurangi risiko gangguan pasokan energi yang disebabkan oleh bencana alam atau konflik politik di daerah tertentu.
5. Efisiensi Energi
Sumber energi terbarukan biasanya lebih efisien dalam menghasilkan energi dibandingkan dengan bahan bakar fosil. Misalnya, panel surya saat ini memiliki tingkat efisiensi yang semakin tinggi, sementara turbin angin terus mengalami peningkatan teknologi untuk mengoptimalkan hasil tenaga listrik yang dihasilkan.
6. Inovasi Teknologi
Pengembangan dan penerapan energi terbarukan mendorong inovasi teknologi. Para peneliti dan insinyur terus bekerja untuk meningkatkan efisiensi, menurunkan biaya produksi, dan menciptakan solusi energi terbarukan yang lebih inovatif.
7. Diversifikasi Sumber Energi
Beralih ke energi terbarukan membantu mengurangi ketergantungan pada satu jenis sumber energi. Diversifikasi sumber energi membuat sistem energi lebih tahan terhadap fluktuasi harga dan risiko geopolitik yang terkait dengan pasokan energi.
8. Peningkatan Akses Energi
Energi terbarukan juga dapat meningkatkan akses energi di daerah terpencil atau negara berkembang yang masih mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan listrik. Sistem energi terbarukan yang mudah diimplementasikan dapat menjadi solusi untuk membawa listrik ke komunitas yang sebelumnya tidak terlayani.
UN.ORG | SUCOFINDO | HYUNDAI | EVANGATEFS
Pilihanm editor: 6 Jenis Energi Terbarukan yang Bisa Diterapkan di Indonesia
Foto 
