Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Diet lima porsi buah dan sayur setiap hari memiliki risiko kematian terendah.
Makan buah dan sayur lebih dari lima porsi tak memiliki manfaat tambahan.
Tidak semua makanan yang dianggap sebagai buah dan sayur memiliki manfaat sama.
Sebuah studi menunjukkan bahwa makan sekitar lima porsi buah dan sayur setiap hari—dua porsi buah dan tiga porsi sayur—adalah jumlah optimal untuk hidup lebih lama. Itulah kesimpulan penelitian yang diterbitkan dalam American Heart Association ini.
Diet kaya buah dan sayur membantu mengurangi risiko berbagai penyakit kronis yang menjadi penyebab utama kematian, seperti kardiovaskular dan kanker. Namun hanya sekitar 1 dari 10 orang dewasa yang makan cukup buah atau sayur.
"Bahkan American Heart Association merekomendasikan empat hingga lima porsi masing-masing buah dan sayur setiap hari,” kata penulis utama studi, Dong D. Wang, ahli epidemiologi dan ahli gizi dari Fakultas Kedokteran Harvard Medical School.
Wang dan rekannya menganalisis data dari Nurses Health Study dan Health Professionals Follow-Up Study. Dua penelitian ini melibatkan lebih dari 100 ribu orang dewasa selama 30 tahun.
Kedua kumpulan data tersebut mencakup informasi diet terperinci yang dikumpulkan setiap dua hingga empat tahun. Untuk analisis ini, para peneliti juga mengumpulkan data asupan dan kematian dari 26 penelitian yang melibatkan 1,9 juta peserta dari 29 negara di Amerika Utara dan Selatan, Eropa, Asia, Afrika, dan Australia.
Diet kaya buah dan sayur membantu mengurangi risiko berbagai penyakit kronis yang menjadi penyebab utama kematian, seperti kardiovaskular dan kanker. Jumlah optimal mengkonsumsinya adalah dua porsi buah dan tiga porsi sayur.
Analisis semua studi, dengan gabungan lebih dari 2 juta peserta, mengungkapkan bahwa asupan sekitar lima porsi buah dan sayur setiap hari memiliki risiko kematian terendah. Makan lebih dari lima porsi tak memiliki manfaat tambahan.
Makan sekitar dua porsi buah setiap hari dan tiga porsi sayur setiap hari membuat peluang umur panjang lebih besar.
Dibanding mereka yang mengkonsumsi dua porsi buah dan sayur per hari, partisipan yang mengkonsumsi lima porsi buah dan sayur sehari memiliki risiko kematian 13 persen lebih rendah dari semua penyebab kematian.
Risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular 12 persen lebih rendah, termasuk penyakit jantung dan stroke. Risiko kematian akibat kanker 10 persen lebih rendah dan risiko kematian akibat penyakit pernapasan 35 persen lebih rendah.
Meski begitu, tidak semua makanan yang dianggap sebagai buah dan sayur memiliki manfaat sama. Misalnya, sayuran bertepung, seperti kacang polong dan jagung, jus buah, dan kentang, tidak berdampak pada penurunan risiko kematian dari semua penyebab atau penyakit kronis tertentu.
Di sisi lain, sayur berdaun hijau, termasuk bayam, selada, dan kangkung; serta buah dan sayur yang kaya beta karoten dan vitamin C, seperti jeruk, beri, dan wortel, menunjukkan manfaatnya.
"Analisis kami pada dua kelompok pria dan wanita di Amerika Serikat menunjukkan hasil yang sama dengan 26 kelompok di seluruh dunia. Artinya, temuan ini dapat diterapkan pada populasi yang lebih luas," kata Wang.
Wang mengatakan penelitian ini mengidentifikasi tingkat asupan buah dan sayur yang optimal serta mendukung pesan kesehatan masyarakat yang ringkas dan berbasis bukti dari "5-a-day", yang berarti orang idealnya mengkonsumsi lima porsi buah dan sayur setiap hari.
"Jumlah ini memiliki manfaat paling besar dalam hal pencegahan penyakit kronis utama dan merupakan asupan yang relatif dapat dicapai oleh siapa saja," katanya. "Kami juga menemukan bahwa tidak semua buah dan sayur menawarkan tingkat manfaat yang sama.”
Batasan dari penelitian ini adalah bersifat observasional, yang menunjukkan hubungan antara konsumsi buah dan sayur dengan risiko kematian. Artinya, penelitian ini tidak menjelaskan hubungan sebab-akibat langsung.
"American Heart Association merekomendasikan untuk mengisi setidaknya setengah piring Anda dengan buah dan sayur setiap kali makan," kata Anne Thorndike, Ketua Komite Nutrisi American Heart Association.
Thorndike menambahkan, penelitian ini memberi bukti kuat akan manfaat makan buah dan sayur bagi kehidupan serta menyarankan jumlah optimal yang harus dikonsumsi setiap hari untuk kesehatan yang ideal.
“Buah dan sayur merupakan sumber nutrisi yang dikemas secara alami yang dapat dimasukkan ke dalam sebagian besar makanan serta camilan, dan juga sangat penting untuk menjaga kesehatan hati dan tubuh kita,” ucap Thorndike.
SCIENCE DAILY | THE SCIENTIST | FIMAN ATMAKUSUMA
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo