Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sains

Gerhana Matahari 26 Desember, LAPAN Gelar Edukasi Publik

Gerhana Matahari Cincin akan melintasi Indonesia pada tanggal 26 Desember dan Kabupaten Siak, Riau, menjadi lokasi yang paling ideal untuk pengamatan.

17 Desember 2019 | 16.05 WIB

Fenomena gerhana bulan parsial terlihat di langit Lombok, Mataram, NTB, Rabu 17 Juli 2019. Fenomena bulan parsial ini terjadi karena titik orbit kesejajaran antara matahari, bumi dan bulan agak miring sehingga menampakkan bulan sebagian dengan bayangan umbra. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Perbesar
Fenomena gerhana bulan parsial terlihat di langit Lombok, Mataram, NTB, Rabu 17 Juli 2019. Fenomena bulan parsial ini terjadi karena titik orbit kesejajaran antara matahari, bumi dan bulan agak miring sehingga menampakkan bulan sebagian dengan bayangan umbra. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Bandung - Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) menggelar acara spesial saat peristiwa gerhana matahari cincin api dan gerhana sebagian pada 26 Desember 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Kepala LAPAN Thomas Djamaluddin mengatakan pengamatan gerhana matahari oleh LAPAN lebih banyak untuk edukasi publik. “Lokasi pengamatan gerhana matahari cincin oleh LAPAN di Siak dan Singkawang disertai dengan pertunjukan planetarium mini,” katanya Senin, 16 Desember 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

LAPAN bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat untuk edukasi publik itu. Selain itu kantor LAPAN di Pontianak, Pasuruan, dan Garut juga membuka pengamatan gerhana bersama publik.

Gerhana Matahari Cincin (GMC) akan melintasi wilayah Indonesia pada tanggal 26 Desember 2019 dan Kabupaten Siak, Riau, menjadi lokasi yang paling ideal untuk menyaksikan fenomena alam tesebut. GMC ini diprediksi akan dimulai pukul 12.15 WIB, memasuki fase puncak pada pukul 12.17 WIB, dan berakhir pada pukul 12.19 WIB.

Gerhana matahari cincin terjadi ketika bulan berada segaris dengan bumi dan matahari, serta bulan berada pada titik terjauh dengan bumi. Hal inilah yang menyebabkan piringan bulan akan terlihat lebih kecil daripada matahari dan tidak akan menutupi piringan matahari sepenuhnya.

LAPAN bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Siak, Riau akan menyelenggarakan Festival Gerhana Matahari Cincin pada tanggal 24–26 Desember 2019 mendatang.

Mengutip dari laman gerhanaindonesia.id, kegiatan yang akan dilakukan LAPAN adalah pengamatan GMC dan edukasi keantariksaan. Untuk melakukan pengamatan, LAPAN akan berkolaborasi dengan astronom, ilmuwan di bidang keantariksaan dan komunitas astronomi dalam dan luar negeri. Pengamatan ini untuk melihat pengaruh fenomena gerhana matahari cincin ke bumi.

Sedangkan untuk kegiatan edukasi keantariksaan, LAPAN akan menghadirkan mini planetarium, bimbingan teknis komunikasi satelit LAPAN A2/ORARI, talkshow seputar fenomena gerhana matahari cincin, pameran hasil litbang LAPAN, dan sosialisasi ke beberapa sekolah dan perguruan tinggi.

LAPAN juga berkolaborasi dengan Kementerian Riset dan Teknologi untuk menghadirkan workshop teropong lubang jarum untuk 100 peserta serta pameran fotografi gerhana matahari dan camera obscura.

ANWAR SISWADI

Erwin Prima

Erwin Prima

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus