Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hingga kemarin, black box atau kotak hitam pesawat Lion Air JT-610 dengan rute Jakarta-Pangkal Pinang yang jatuh di Tanjung Karawang, Jawa Barat, belum ditemukan. Black box sangat penting untuk mengetahui apa yang terjadi dengan pesawat sebelum hilang kontak dan jatuh. Alat berwarna oranye yang merekam suara dan perbincangan di kokpit dan seluruh data penerbangan ini dirancang tahan benturan keras, tahan api, dan tekanan air hingga kedalaman 6.000 meter.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Anatomi Alat Perekam
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sasis
Terbuat dari aluminium. Kotak hitam terdiri atas perangkat yang merekam seluruh informasi penerbangan dan data disimpan dalam flash memory atau memori kilat di dalam crash survivable memory unit (CSMU) atau unit memori tahan banting.
1. Penutup power supply (catu daya)
2. Catu daya
Tersedia sumber listrik cadangan agar data tetap tercatat bila listrik pesawat padam.
3. Konektor ke pesawat
4. Interface and Control Circuit Board (ICB)
Menampung ribuan parameter penerbangan yang masuk dari panel di kokpit pesawat.
5. PCMCIA interface board
Kartu PC dengan kapasitas besar.
6. Kartu PCMVCIA
Penyimpan data penerbangan
7. Konektor ke perangkat portabel
Penghubung ke alat yang akan membaca data informasi penerbangan.
Elemen CSMU
(Unit Perekam Tahan Benturan Keras)
Ini adalah jantungnya kotak hitam. Dibuat tahan benturan keras untuk melindungi memori kilat yang menyimpan informasi dan rekaman suara sepanjang penerbangan.
8. Selubung antikarat terbuat dari titanium
Tahan rusak meski dijatuhkan 3.400 kali.
9. Blok penyekat
10. Blok penahan panas
Mampu melindungi memori kilat dari panas hingga 1.110 derajat Celsius.
11. Memori kilat
Elemen ULB
(Penanda Lokasi Bawah Air)
Alat ini dapat memancarkan sinyal hingga kedalaman 6.000 meter di bawah air setiap detik. Alat akan otomatis berfungsi berkat sensor sensitif saat tercelup air. Sinyal terus menyala selama 30 hari setelah kecelakaan. Namun terkadang alat ini tak berfungsi, seperti pada kasus kecelakaan pesawat Malaysia MH370.
12. Selubung aluminium
Tak rusak meski mengalami benturan sangat keras. Berisi perangkat elektronik yang memancarkan sinyal.
13. Baterai Litium
14. Cincin penutup
15. Sensor air
Catatan: Gambar black box berdasarkan model yang banyak digunakan dalam pesawat komersial.
PEMANCAR SASIS
Tes Daya Tahan
Unit black box yang digunakan di pesawat sudah lolos berbagai uji coba ekstrem yang sesuai dengan kondisi sesungguhnya saat terjadi kecelakaan. Unit perekam data penerbangan, yang di dalamnya terdapat memori kilat, harus tahan kerusakan dalam segala situasi.
Benturan Keras
Kotak hitam dilempar ke permukaan keras dan diulangi sebanyak 3.400 kali.
Tekanan Langsung
Selama 5 menit, beban seberat 226 kilogram ditekan ke enam titik vital black box.
Tes Panas
Unit diletakkan di antara tiga sumber api dengan suhu 1.100 derajat Celsius selama 1 jam.
Air Tekanan Tinggi
CSMU dimasukkan dalam tangki air asin bertekanan tinggi selama 24 jam.
Air Asin
CSMU harus tetap berfungsi meski terendam dalam air asin atau air laut selama 30 hari.
Direndam dalam Cairan
Komponen CSMU direndam dalam berbagai cairan, seperti bahan bakar pesawat, pelumas, dan bahan kimia.
Uji Bocor
Dijatuhkan beban seberat 227 kilogram dengan pin besi sepanjang 6 milimeter dari ketinggian 3 meter.
Ditaruh di Tempat Paling Aman
Black box selalu ditempatkan di bagian ekor pesawat agar lebih terlindungi saat terjadi kecelakaan. Alasannya, karena buntut pesawat adalah bagian paling akhir yang terkena benturan ketika pesawat jatuh.
Aliran Data di Pesawat
Unit pengiriman data
Mesin
Sirip sayap
Sirip kemudi
Perekam Data Penerbangan (FDR)
Unit Control
Merekam perbincangan di kokpit untuk dikirim ke CVR
Mikorofon
Headset pilot
Headset kopilot
Kru ketiga (bila ada)
Di tengah kokpit, untuk merekam suara alarm atau suara lainnya.
Perekam Percakapan di Kokpit (CVR)
Kenapa Warna Oranye?
Ini adalah pertanyaan umum yang diajukan. Alasannya, karena unit ini harus mudah terlihat setelah terjadi kecelakaan. Selain warna yang cerah, black box dilengkapi garis yang bercahaya ketika terkena sinar, sangat berguna di kedalaman laut.
Banyak yang percaya alat ini disebut black box lantaran awalnya dicat hitam. Namun ada pula yang bilang disebut kotak hitam karena setelah terbakar unit menjadi berwarna hitam.
NASKAH: FIRMAN ATMAKUSUMA | SUMBER: GULFNEWS | NETA.SSL.COM | SQUARESPACE
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo