Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

Pemadam Ramah Lingkungan

19 Januari 2003 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

BADAN Penerbangan Antariksa Amerika Serikat (NASA) berhasil menciptakan bahan pemadam kebakaran yang ramah lingkungan. Tidak dari bahan kimia, melainkan dari kabut. Caranya? Air disemprotkan dari alat berdiameter sangat kecil, 20 mikron (sekitar sepersepuluh ukuran rambut manusia), sehingga tercipta efek kabut. Kabut inilah yang mematikan api dan mendinginkan kebakaran. Selama ini, kebakaran di ruang tertutup biasanya dipadamkan secara kimiawi dengan gas halon. Masalahnya, gas halon dapat membuat ozon bocor. Padahal ozon berguna sebagai penangkal sengatan radiasi sinar ultraviolet yang berbahaya. Karena itu, produksi halon dihentikan sejak 1998 di seluruh dunia. Dengan alat pencipta kabut, persoalan itu terpecahkan. Alat ini akan sangat bermanfaat untuk mengatasi kebakaran di kapal, pesawat, maupun wahana ulang alik. Kabut mampu menghalau panas dan memproduksi oksigen, sehingga mencegah api tak semakin berkobar dan meluas. Wicaksono, Rian Suryalibrata

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus