Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

Hormon Jahat Pelindung Otak

19 Januari 2003 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PARA ahli di Mayo Clinic, Amerika Serikat, menemukan fakta baru tentang Interleukin-6 (IL-6). Ini sejenis hormon di dalam sel yang kerap dijuluki sebagai "tokoh jahat" dalam sistem kekebalan tubuh. Semula, ia dianggap sebagai penyebab munculnya radang dan berkembangnya penyakit menular. Kini sejumlah peneliti menemukan kenyataan sebaliknya. Interleukin-6 ternyata bisa menjadi "tokoh baik", yakni sebagai pelindung sel otak. Temuan tersebut terungkap setelah para ilmuwan melakukan riset pada tikus. Ternyata, tikus-tikus pembawa IL-6 hanya menderita sakit ringan kendati diinjeksi virus penyakit. Sebaliknya, pada kelompok tikus tanpa IL-6, rata-rata mereka langsung sakit lalu sekarat begitu disuntik virus. Setelah dibedah, terlihat bahwa neuron pada otak tikus tanpa IL-6 mengalami degenerasi drastis. Dari situ disimpulkan, IL-6 terbukti mampu melindungi sel otak dari serangan penyakit. Wicaksono, Rian Suryalibrata

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus