Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kantong semar termasuk jenis tumbuhan karnivora yang memakan serangga. Mengutip Britannica, kantong semar memiliki mekanisme untuk menjebak mangsa. Di kantong itu terdapat cairan yang memikat serangga.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ketika serangga masuk dalam kantong itu tak bisa lagi keluar, karena sudah mauk dalam sistem pencernaan kantong semar. Cairan lilin kantong semar membuat serangga kesulitan untuk keluar, seperti dikutip dari situs web Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Saat mencerna mangsanya, kantong semar menggunakan cairan asam yang bernama proteolase. Cairan asam itu berguna untuk melumpuhkan struktur dan jaringan keras yang dimiliki serangga.
Kantong semar tumbuh di beberapa negara Asia. Setidaknya, ada 140 spesies kantong semar yang hidup di Indonesia, Madagaskar, Australia. Di Indonesia, ada 85 jenis kantong semar. Di Eropa dan Amerika Serikat, kantong semar dikenal dengan nama nepenthes.
BANGKIT ADHI WIGUNA