Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

Berita Tempo Plus

Stasiun Luar Angkasa Cina Rampung pada Tahun Depan

Waktu operasi ISS akan berakhir pada 2024. Artinya, Tiangong milik Cina akan menjadi satu-satunya stasiun luar angkasa yang ada di orbit bumi sejak saat itu.

5 Mei 2021 | 00.00 WIB

Tamu Stasiun Luar Angkasa Internasional
Perbesar
Tamu Stasiun Luar Angkasa Internasional

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Cina sukses meluncurkan modul Tianhe, tempat tinggal untuk para astronaut di stasiun luar angkasa.

  • Sebelumnya, Cina telah mengirimkan dua stasiun luar angkasa ke orbit: Tiangong-1 dan Tiangong-2.

  • Cina berharap stasiun luar angkasa ini bisa beroperasi mulai 2022 atau tahun depan.

Ambisi Cina untuk menjadi pemain utama di ruang angkasa kembali dibuktikan. Kali ini mereka meluncurkan modul inti dan sangat penting dari bagian stasiun luar angkasa permanen, Tiangong, pada pekan lalu. Namanya modul Tianhe.

Modul tersebut berisi tempat tinggal untuk para astronaut dan diluncurkan dari Pusat Peluncuran Luar Angkasa Wenchang dengan roket Long March-5B. Cina berharap stasiun luar angkasa ini bisa beroperasi mulai 2022 atau tahun depan.

Satu-satunya stasiun luar angkasa yang saat ini berada di orbit bumi adalah Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Cina tak termasuk dalam program kerja sama luar angkasa internasional itu karena ditolak untuk ikut berpartisipasi.

Meski bisa dibilang terlambat memulai eksplorasi ruang angkasa, pada 2003 Cina sukses mengirim astronaut pertamanya ke orbit bumi. Ini menjadikan Cina sebagai negara ketiga yang mampu melakukannya setelah Uni Soviet dan Amerika Serikat.

Sejauh ini Cina telah mengirimkan dua stasiun luar angkasa ke orbit bumi, yakni Tiangong-1 dan Tiangong-2. Keduanya merupakan stasiun uji coba, modul sederhana yang memungkinkan astronaut tinggal dalam waktu relatif singkat. Stasiun Tiangong multi-modul seberat 66 ton ini akan beroperasi setidaknya selama 10 tahun.

Tianhe adalah komponen intinya. Panjangnya 16,6 meter dengan lebar 4,2 meter. Modul ini memberikan tenaga penggerak dan dilengkapi dengan teknologi pendukung kehidupan serta tempat tinggal yang dibutuhkan oleh astronaut yang berkunjung.

Beijing berencana untuk setidaknya melakukan 10 peluncuran serupa, membawa semua peralatan tambahan ke orbit, sebelum menyelesaikan stasiun tersebut pada tahun depan. Stasiun ini akan mengorbit bumi pada ketinggian 340-450 kilometer.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus