Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Tim virtual laboratorium berbasis Virtual Reality Simulation for Nursing (VRSN) dari Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia (FIK UI) melakukan sosialisasi di Akademi Keperawatan Al-Ikhlas, Cisarua, Bogor, Jawa Barat. VRSN dikembangkan untuk mempermudah mahasiswa dalam belajar, dan terbukti menjadi solusi praktikum selama masa pandemi yang membelakukan pendidikan jarak jauh di FIK UI.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
VRSN merupakan website VR yang menjadi solusi alternatif metode pembelajaran untuk melatih keterampilan dosen dan mahasiswa keperawatan, dalam melakukan tindakan keperawatan. Lebih tepatnya, mengasah kemampuan psikomotor penggunanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Saat ini, Akademi Keperawatan Al-Ikhlas merupakan institusi pendidikan pertama yang mendapatkan pelatihan penggunaan VRSN.
"Diharapkan, dengan pengguna VR ini mampu meningkatkan kualitas perawat di Kabupaten Bogor," ujar Ketua Tim VIT-R Nurse, La Ode Abdur Rahman, dalam keterangannya, Jumat 8 April 2022.
Sosialisasi VRSN tersebut sebagai bentuk implementasi hibah Program Pendanaan Perancangan dan Pengembangan Purwarupa Direktorat Inovasi and Science Techno Park UI. La Ode Abd Rahman berharap melalui website virtual reality ini, mahasiswa bisa lebih maksimal dalam belajar. "Jadi, saat melakukan praktik ke laboratorium, mahasiswa sudah benar-benar memahami materinya," katanya.
Materi yang diberikan dalam bentuk video 3600 ini juga membantu mahasiswa lebih mudah dalam menangkap visual secara luas. Meski demikian, disarankan penggunaan VR berdurasi maksimal 15 menit. Setelah itu istirahat dulu. "Oleh karena itu ke depannya, materi VR ini tidak lebih dari 15 menit," ujar La Ode memberi saran.
Nur Awalia, mahasiswi semester tiga Akper Al-Ikhlas yang merupakan peserta sosialisasi dan pelatihan VRSN, mengatakan bahwa selama pembelajaran daring sangat terbantu dengan menggunakan VRSN. Dia merujuk kepada materi pembelaran di laboratorium. "Ini sangat bagus dengan desain alat yang keren. Cara pengoperasiannya juga tidak sulit," kata dia.
Direktur Akper Al-Ikhlas Astri Safariah mengatakan ada 70 mahasiswi di akademi itu yang terlibat dalam sosialisasi dan pelatihan VRSN. Setiap mahasiswa diberikan kesempatan mencoba VRSN dengan didampingi oleh tutor-tutor dari tim VIT-R Nurse FIK UI.
"Tentunya ini sangat bagus dan membantu," kata Astri sambil menambahkan, "Kami bermitra dengan FIK UI sejak lama."
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.