Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Alvaro Morata nyaris pindah dari Juventus ke Barcelona pada bursa transfer Januari. Namun, rencana itu gagal karena klub induknya, Atletico Madrid, tidak mengizinkan pemainnya bermain untuk tim saingan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Morata, 29 tahun, sempat diperkirakan bakal tersingkir dengan kehadiran Dusan Vlahovic, 22 tahun, dari Fiorentina. Namun, yang terjadi, pemain Spanyol itu tetap diandalkan dan mendapatkan peran barunya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia menciptakan assist untuk debutan Denis Zakaria, ketika Juventus mengalahkan Hellas Verona 2-0, Minggu malam. Gol itu terjadi setelah gol pembuka dari Vlahovic yang memanfaatkan assist dari Paulo Dybala.
Dalam laga itu, Morata dimainkan sebagai penyerang sayap kiri, sedangkan Dybala di sayap kanan. Keduanya mengapit Vlahovic, dalam formasi tiga pemain di depan.
Usai pertandingan melawan Verona, Morata berbicara mengenai kegagalannya pindah ke Barcelona. Dia mengaku senang bertahan di Turin.
"Saya senang karena kami menemukan kembali apa yang kami lewatkan, sensasi ini dan semangat ini," ujarnya kepada DAZN, seperti dikutip dari Football Italia.Pemain Juventus' Denis Zakaria dan Dusan Vlahovic. REUTERS/Massimo Pinca
Ditanya apakah kehadiran Vlahovic membuat dia merasa tidak dibutuhkan lagi di Juventus, Morata mengatakan: "Apa yang terjadi ya terjadi, saya di sini. Klub dan pelatih mengatakan mereka percaya pada saya dan itu sangat penting bagi saya."
"Penggemar memuji saya ketika saya diganti, hari ini juga, dan itu sangat berarti. Semua orang di setiap profesi igin merasa diinginkan dan penting, jadi itulah yang saya rasakan saat ini," tuturnya.
Morata mengaku dirinya juga tidak merasa tersingkir dengan Vlahovic yang kini memainkan perannya sebagai penyerang tengah Juventus. Untuk mendapatkan pemain Serbia itu, klub menginvestasikan lebih dari 75 juta euro atau sekitar Rp 1,2 triliun.
"Hal-hal tu terjadi dalam hidup. Saya hampir berusia 30 tahun, kami merekrut salah satu penyerang tengah terbaik di dunia dan dia masih sangat muda, jadi masih banyak waktu untuk terus tumbuh dan berkembang," ujarnya.
"Saya senang, kami bekerja sama dengan baik, dengan Dybala juga, kami harus melakukannya sehingga kami bisa menjadi lebih baik lagi."
Morata juga merasa tidak masalah dengan peran barunya yang kini sedikit melebar. "Saya senang bermain dan memberikan kontribusi saya, tetapi saya juga tahu ini adalah skuad yang hebat dan jika diperlukan saya akan duduk di bangku cadangan. Kami harus senang ketika kami menang dan saya senang malam ini."
Kemenangan kandang saat menjamu Verona membuat Juventus naik ke peringkat keempat klasemen Liga Italia dengan 45 poin dari 24 pertandingan.
FOOTBALL ITALIA