Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sepakbola

Piala AFF 2024: Pengamat Sebut Lini Tengah Jadi Titik Lemah Timnas Indonesia saat Ditahan Imbang Laos

Pengamat sepakbola Muhammad Kusnaeni menganalisis penyebab kegagalan timnas Indonesia meraih kemenangan lawan Laos di Piala AFF 2024.

14 Desember 2024 | 05.49 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Indonesia gagal memetik kemenangan saat melakoni laga kandang pada pertandingan kedua Grup B Piala AFF 2024 atau ASEAN Cup 2024. Menjamu Laos di Stadion Manahan Solo, skuad Garuda ditahan imbang 3-3.

Hasil yang diraih dari pertandingan Kamis lalu itu tidak menguntungkan tim asuhan Shin Tae-yong. Apalagi, laga berikutnya, Indonesia bertandang ke Vietnam. Tim berjuluk The Dragon Warrior tergolong tim kuat dan salah satu favorit juara di ajang ini, dengan catatan dua kali juara dan dua kali jadi finalis. 

Vietnam baru memainkan satu pertandingan di penyisihan grup saat mengalahkan Laos 4-1 pada laga tandang, Senin. Mereka memiliki waktu persiapan lebih lama dan tak perlu melakoni perjalanan karena bermain home.

Sementara, Indonesia hanya memiliki tiga hari waktu jeda usai bermain kandang menjamu Laos. Mereka juga harus menjalani perjalanan untuk pertandingan ketiga melawan Vietnam. Kondisi pemain menjadi satu hal yang dikhawatirkan pelatih Shin Tae-yong. 

Terlepas dari itu, timnas Indonesia tak bermain bagus saat ditahan imbang Laos di kandang. Dua kali skuad Garuda tertinggal di babak pertama, meski bisa menyamakan kedudukan melalui Kadek Arel dan Muhammad Ferarri. Di babak kedua, pada menit ke-69, Marselino Ferdinan mendapat kartu merah yang membuat tim Merah Putih harus bekerja keras. 

Gol kedua Ferarri yang terjadi selang tiga menit setelah Marselino diusir wasit, sempat memberikan harapan bisa meraih tiga poin di kandang sendiri. Namun, tak lama kemudian, Laos menyamakan kedudukan dan pertandingan berakhir imbang. 

Pengamat sepakbola Muhammad Kusnaeni memberikan catatan dari penampilan Rafael Struick dan kawan-kawannya saat menghadapi Laos. Ia melihat banyak pola permainan yang terkesan dimainkan tidak tenang, buru-buru, dan selalu panik saat menghadapi serangan balik cepat. Secara umum, lini tengah menjadi titik lemah timnas Indonesia. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Lini tengah ini jadi titik lemah. Begitu kehilangan Marselino, semakin lemah. Lemah dalam mengontrol permainan, lemah dalam transisi," kata pria yang akrab disapa Bung Kus ini saat dihubungi Tempo pada Jumat, 13 Desember 2024.

"Kualitas permainan Indonesia sebetulnya masih di atas Laos, apalagi kalau turun dengan tim utamanya. Tim muda yang turun kali ini kurang pengalaman," ujarnya. "Secara permainan lumayan, tapi mental bertandingnya belum bagus.”

Sebab itu, Kusnaeni melanjutkan, Shin Tae-yong harus membenahi mental bertanding menjelang laga penting lawan Vietnam. Pelatih asal Korea Selatan itu juga perlu mencari solusi untuk memperkuat lini tengah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Timnas Indonesia mungkin akan sulit mengalahkan Vietnam nanti. Tapi harus berusaha semaksimal mungkin meraih satu poin. Di laga terakhir, Asnawi (Mangkualam) dan kawan-kawan diharapkan tampil semakin padu dan menang lawan Filipina. Dengan cara itulah bisa lolos ke semifinal,” katanya.

Shin Tae-yong mengakui permainan anak asuhnya tak sesuai harapan. Ia mengungkapkan kegagalan skuadnya meraih kemenangan melawan Laos lantaran banyak melakukan kesalahan umpan. Menurut dia, hal itu yang menyebabkan pertandingan berakhir seri. 

"Sangat disayangkan. Kami merasa bersalah dan minta maaf kepada fans sepak bola indonesia yang tadi sudah datang ke stadion tapi kami tidak bisa memberikan kemenangan," ucap dia.

Pertandingan berikutnya, duel timnas Indonesia melawan Vietnam di penyisihan Grup B Piala AFF 2024 akan dimainkan di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Minggu, 15 Desember 2024, pukul 20.00 WIB. Nantinya, setelah laga ini, skuad Garuda akan menghadapi Filipina di Stadion Manahan Solo pada Sabtu, 21 Desember di pertandingan terakhir grup. 

Persaingan ketat terjadi di Grup B. Timnas Indonesia memimpin sementara klasemen dengan empat poin, berikutnya Vietnam di urutan kedua dengan tiga poin dari satu laga, disusul Filipina dengan satu poin dari satu laga, setelah itu Myanmar dan Laos yang mengumpulkan satu poin dari dua laga. 

Septia Ryanthie berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan Editor: Jadwal Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Erick Thohir Berharap Pemain Lebih Tenang saat Hadapi Vietnam

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus