Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi dan komposer berbakat Indonesia, Isyana Sarasvati, akan membawakan lagu terbarunya di konser tunggal bertajuk ‘Lost in Harmony, A Decade Live Concert’ pada Sabtu, 16 November 2024 di Istora Senayan, Jakarta. Bocoran tersebut ia sampaikan saat menghadiri jumpa pers di kawasan Senayan, Jakarta Selatan pada Jumat, 1 November 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Isyana akan merilis lagu kolaborasi yang berasal dari album ISYANA (2023), yang telah diaransemen ulang. Namun, kolaborator tersebut masih dirahasiakan dan akan ditampilkan secara khusus pertama kalinya di panggung konser ‘Lost in Harmony’.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Jadi lagu aku yang sudah ada dari album ISYANA akan dibuat versi baru,” ungkap pelantun ‘Sikap Duniawi’ itu. Tak hanya lagu kolaborasi, Isyana juga mempersiapkan sebuah lagu baru yang dijadikan lagu tema untuk konsernya kali ini.
Lagu tersebut akan dibawakan secara penuh dalam konser, namun baru akan dirilis secara resmi setelah konser selesai. “Itu bagian dari spilling teaser. Akan kita tampilkan full di konser, tapi setelah itu baru rilis,” kata Isyana, menambahkan.
Dokumentasi Konser Isyana Sarasvati dalam Bentuk Album dan Film
Adik dari penyanyi Rara Sekar itu juga ingin memberikan pengalaman lebih bagi para penggemarnya di konser ‘Lost in Harmony’, sehingga nantinya akan didokumentasikan secara khusus.
Manajer Isyana, Sarah Kasenda, menyatakan bahwa seluruh konser akan direkam dalam bentuk audio dan video, dan dirilis dalam bentuk album live dan film konser secara digital. “Dokumentasi live ini mungkin nanti akan diolah pada waktunya untuk kami publikasi juga,” ujar Sarah.
Isyana Sarasvati memulai perjalanan musiknya pada 2014, menapaki jalur pop setelah sebelumnya berkecimpung sebagai penyanyi opera. Transisi dari musik klasik ke pop ditandai dengan hit seperti ‘Kau Adalah’ yang membawa warna ringan dengan instrumen yang lebih sederhana. Eksplorasi musiknya terus berkembang, terlihat dari lagu ‘Mad’ yang menggabungkan elemen jazz dan sentuhan rock.
Puncak pencarian jati diri musikalnya muncul pada album LEXICON saat Isyana berani mengusung genre progressive rock, progressive metal, bahkan symphonic metal. Karya-karya ini menunjukkan kemampuannya dalam mengeksplorasi berbagai genre, dan menghadirkan musik yang berbeda dari kebanyakan penyanyi Tanah Air.
Konser ‘Lost in Harmony’ menjadi wadah untuk menghidupkan kembali perjalanan kreatif tersebut, sekaligus merayakan pencapaian sepuluh tahun di industri musik. Nantinya, Isyana akan menyuguhkan lebih dari 20 lagu yang diambil dari empat albumnya yang telah rilis yaitu Explore! (2015), Paradox (2017), LEXICON (2019), dan album self-titled ISYANA (2023).
Foto 
