Dendam Sepanjang Layar

The Punisher
Sutradara: Jonathan Hensleigh
Pemain: John Travolta, Tom Jane, Laura Harring, Samantha Mathis
Produksi: Lion Gate Film dan Marvel, 2004

Matahari baru saja redup di Pantai Tampa, Florida. Transaksi penjualan senjata gelap belum usai ketika helikopter dan puluhan polisi Delta Force muncul dari balik kontainer. Mulanya peringatan polisi, kemudian tembak-menembak yang menewaskan Bobby Saint. Operasi penangkapan ini melampaui batas dan membuat Howard Saint (John Travolta), gembong perdagangan senjata gelap dan ayah Bobby, murka.

Frank Castle (Tom Jane), polisi yang menyamar sebagai pembeli senjata dari Bobby dalam The Punisher, tak bisa tenang. Pantai Puerto Rico, tempat reuni keluarga besarnya, menjadi ladang pembantaian oleh anak buah Saint. Castle tak berdaya setelah pahanya tertembak. Tapi ledakan pompa bensin membuat dia terlempar ke laut. ”Kematiannya yang terakhir,” kata Saint. Tapi, untuk kesekian kalinya, jantung Castle masih berdegup.

Dendam Saint adalah murka seorang ayah sekaligus pengusaha hitam terhadap penegak hukum yang ogah bekerja sama. John Travolta kembali menampilkan karakter khasnya: dingin, sadis, posesif, dan mematikan—karakter tokoh yang pernah ia mainkan secara apik dalam Face/Off. Sayang, tak ada lagi perubahan karakter seperti dalam Face/Off (dari Sean Archer menjadi Castor Troy) yang begitu menggugah. Ia hanya berkutat pada keinginan membalas dendam. Sutradara Jonathan Hensleigh—ini karya pertamanya—seakan membiarkan Travolta terjebak pada karakter ”lurus”, dengan obsesi tunggal yang menjadi awal dan akhir cerita: melenyapkan Castle.

Selama hampir dua jam, kita hanya disuguhi adegan Saint dan Castle merancang balas dendam. Alur cerita berputar-putar pada keseharian mereka. Saint nyaris tak pernah ke luar rumah—kecuali saat membuang Livia (Laura Harring), istrinya, yang dikira berselingkuh dengan Quentin Glass (Will Patton), orang kepercayaannya. Tak ada ketegangan selain adegan tembak-menembak dan sejumlah ”keajaiban”, adegan-adegan kebetulan, yang menemani Castle.

Arif Firmansyah