Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di tanah Aceh para perempuan itu menjalani takdir mereka. Ada keriangan, juga kebahagiaan. Tapi perjalanan waktu membawa mereka pada pengalaman suram yang seolah tak berkesudahan, kisah penuh air mata dan darah: tentang konflik bersenjata dalam bingkai Daerah Operasi Militer, darurat militer, dan darurat sipil. Semuanya menyebabkan suami dan anak hilang, diskriminasi, kekerasan, pelecehan, dan pelucutan martabat. Juga bencana tsunami yang meluluhlantakkan kehidupan.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo