Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sukses memproduksi film Petualangan Sherina, Ada Apa Dengan Cinta? hingga Sokola Rimba, produser Miles Films yaitu Riri Riza dan Mira Lesmana, mengumumkan lima proyek film panjang terbaru mereka. Film-film ini akan digarap bersama Karuna Pictures dan Forka Films.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Produser Miles Films, Mira Lesmana mengatakan, lima film panjangnya ini sengaja digarap bersama rumah produksi independen untuk melahirkan talenta-talenta baru dalam industri perfilman Indonesia. Nantinya, film itu akan digarap dalam rentan waktu dua tahun yaitu 2024 hingga 2026.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Kami di Miles Films selalu ingin mempersembahkan karya yang berbeda dan bisa memperkaya pilihan bagi penonton. Dan menurut saya, saat ini industri film kita sedang berada dalam momen di mana para pembuat film perlu untuk saling merangkul dan mencoba menggabungkan apa yang kita miliki,” kata Mira Lesmana dalam konferensi pers di Kantor Miles Films yang terletak di Pesangrahan, Bintaro, Jakarta Selatan pada Rabu, 29 Mei 2024.
Nantinya, lima film panjangnya yaitu Hilang Di Rembang, Needle In A Haystick, Cubs (Auman Harimau), Bunga Malam, dan Rangga & Cinta akan menampilkan produser dan sutradara hingga cerita yang sangat beragam. Berikut penjelasannya :
1. Hilang di Rembang
Film Hilang di Rembang yang merupakan sebuah film bergenre drama misteri yang menggaet debutan Aditya Murti dan Raka Kertanegara sebagai produser film panjang, dan debut penulisan skenario film panjang bagi lan Davin yang merupakan seorang penulis film pendek Kepiting Selatan yang mendapatkan nominasi film pendek terbaik di Festival Film Indonesia (FFI) dan Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) pada 2017.
Film Hilang di Rembang ini akan bercerita tentang seorang gadis remaja yang harus mengalami nasib malang, sebab sang ibu dan ayahnya harus hilang tanpa kabar berita.
2. Needle In a Haystack
Film berikutnya adalah Needle in a Haystack, yang bergenre drama misteri ini adalah kolaborasi dua rumah produksi yaitu Miles Films dan Karuna Pictures. Film ini akan menjadi kali kedua kolaborasi Mira Lesmana dengan sutradara Teddy Soeriaatmadja setelah suksesnya serial Hubungi Agen Gue (2023).
Toto Prasetyanto dari Miles Films bersama Eric Primasetio dan Musa Tambunan dari Karuna Pictures turut bergabung sebagai produser. Needle in a Haystack juga menandai debut skenario film panjang bagi Tam Notosusanto.
Film ini akan bercerita tentang seorang ayah dan anak yang hilang yang akan dipadu-padankan dengan penampakan misterius.
3. Cubs (Auman Harimau)
Lalu ada Cubs atau Auman Harimau, yang akan berkolaborasi dengan Miles Films dengan Forka Films, film ini sama dengan dua film sebelumnya yaitu dengan genre drama action thriller. Film ini akan bercerita tentang seorang remaja, tambang emas liar atau ilegal dan para mafi.
Cubs sendiri telah meraih Winner of White Light Post Production Award - Hong Kong Asia Film Financing Forum (HAF) pada 2022. Ditulis dan disutradarai oleh Riri Riza dan diproduseri oleh Ifa Isfansyah.
4. Bunga Malam
Film Bunga Malam merupakan judul kedua yang akan dilabeli oleh Miles Films yang berkolaborasi dengan Forka Films. Film bergenre crime romance ini sendiri ditulis dan disutradarai oleh Kamila Andini dan diproduseri oleh Mira Lesmana.
5. Rangga & Cinta
Terakhir ada film Rangga & Cinta yang diambil dari film Ada Apa Dengan Cinta?. Film ini juga merupakan bagian dari sebuah proyek besar dengan genre musikal romance. Dua nama karakter yang sudah tidak asing lagi bagi penonton film Indonesia, terutama generasi millenial.
Kali ini, kisah klasik Ada Apa Dengan Cinta? tidak hanya hadir dalam genre yang berbeda, walau tetap berlatar tahun 2000-an, tapi juga akan dipersembahkan untuk bisa dinikmati penonton remaja hari ini.
Skenario film Rangga & Cinta akan ditulis ulang oleh Mira Lesmana dan Titien Wattimena. Berdasarkan film Ada Apa Dengan Cinta? (2002) garapan Rudi Soedjarwo, dari cerita asli yang diciptakan Mira Lesmana, Prima Rusdi, dan Riri Riza, serta skenario yang ditulis Jujur Prananto bersama Prima Rusdi dan Rako Prijanto sebagai co-writers.
Musik cantik dan lagu-lagu ikonik gubahan Melly Goeslaw dan Anto Hoed akan kembali hadir, juga dengan tambahan lagu-lagu baru yang penuh kejutan.