Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Saat menstruasi kita kerap merasakan kram di bagian perut bawah. Tak jarang rasa kram ini sangat mengganggu ketika beraktivitas sehari-hari. Kram perut ini dipengaruhi oleh prostaglandin.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca juga: 6 Penyebab Siklus Menstruasi Tidak Teratur
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ahli gizi Joyce Faraj mengatakan tepat sebelum menstruasi, sel-sel yang membentuk lapisan rahim yang mulai membuat prostaglandin, hormon yang berhubungan dengan respons peradangan tubuh. "Selama menstruasi, prostaglandin dilepaskan ketika sel-sel rusak di lapisan. Prostaglandin juga terlibat dalam menyempitkan pembuluh darah di rahim dan memicu kontraksi otot rahim. Semakin banyak prostaglandin yang Anda miliki, semakin parah kemungkinan kram menstruasi Anda,” ujar Faraj kepada laman Bustle.
Ada beberapa minuman yang sebaiknya tidak diminum ketika merasakan kram menstruasi. Salah satunya susu, berkat tingginya kadar asam arakidonat, yang sebenarnya dapat memicu kram. Minuman berkarbonasi dan terlalu banyak kafein juga dapat merusak sistem Anda, jadi batasi asupan soda dan kopi. Namun untuk meringkankan rasa sakit kram menstruasi Anda dapat meminum beberapa jenis minuman berikut ini.
#1. Air
Beberapa wanita berpikir air minum akan menyebabkan kembung, tetapi sebenarnya air pada dasarnya adalah obat mujarab untuk semua masalah menstruasi. Bahkan, tidak hanya akan menyerap air dalam jumlah yang cukup mengurangi kembung dan mengurangi kram, tetapi juga dapat mempersingkat menstruasi Anda.
#2. Teh Peppermint
Sejumlah penelitian telah menemukan bahwa mentol dalam peppermint melemaskan otot-otot rahim, mengurangi kejang yang menyebabkan kram. Sebagai bonus, teh peppermint sangat lezat, dan karena ini herbal, tidak ada kafein yang dapat merusak sistem Anda.
#3. Teh Hijau
Jika Anda merasa sakit dua kali lipat tetapi masih membutuhkan sedikit kafein, teh hijau adalah alternatifnya. Selain menyejukkan, teh hijau penuh dengan antioksidan, yang akan membantu menjaga sistem Anda.
#4. Jahe & Kunyit
Joyce Faraj merekomendasikan menggandakan dengan anti-inflamasi dengan mencampurkan herbal. "Saya merekomendasikan minuman anti-inflamasi - apa pun dengan kunyit, jahe, dan antioksidan. Seperti yang kita ketahui, jahe adalah anti-inflamasi yang kuat yang dapat membantu mengurangi rasa sakit dan nyeri otot. Kombo lemon dan kunyit akan membantu mengurangi respon inflamasi tubuh dan bisa meredakan kram. Jahe, lemon, dan kunyit juga bisa membantu masalah pencernaan,” ujarnya.
#5. Jus Nanas
Yang satu ini mengejutkan: ternyata nanas membantu meredakan ketegangan otot, berkat enzim bromelain.
#6. Smoothie
"Jus peterseli dan jahe hijau adalah bagus karena bahan aktif peterseli, carnosol, membantu mengurangi peradangan, " kata Faraj. Tambahkan makanan tinggi vitamin B, seperti apel dan pisang, yang membantu melawan PMS dan kram menstruasi; gunakan susu kedelai atau yogurt Yunani untuk menambahkan kalsium, dan taburkan di beberapa kacang mede, yang kadar magnesiumnya dapat meredakan kram.
Bahan bermanfaat lainnya termasuk bayam dan kangkung, yang kadar kalsiumnya membantu kram; biji rami, blueberry, dan cokelat hitam, dapat meningkatkan suasana hati dan perawatan kaya antioksidan yang dapat menenangkan saat kram.
#7. Kaldu tulang
Jika Anda mencari sesuatu yang kaya dan sehat, Faraj mengatakan bahwa kaldu tulang dapat membantu meredakan ketidaknyamanan ketika menstruasi. "Sup ayam membantu secara emosional. Tetapi jika Anda ingin mengurangi rasa sakit akibat kram, kaldu tulang mungkin merupakan pilihan yang lebih baik. Ini adalah sumber asam amino antiinflamasi yang baik,” ujarnya.
Foto 
