Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Anggota DPRD DKI Bandingkan JAKI yang Dibanggakan Anies di Debat Capres dan Qlue di Era Ahok

Anggota DPRD DKI membagikan pengalamannya tentang kesigapan gubernur dalam mengelola JAKI di masa sekarang dengan Qlue di era Ahok.

14 Desember 2023 | 08.14 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota DPRD DKI Ima Mahdiah menilai aplikasi JAKI di era Gubernur Anies Baswedan hingga Heru Budi mengalami penurunan. Mantan staf Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok itu membandingkan aplikasi JAKI dengan Qlue di era kepemimpinan Ahok.

"Sebenarnya JAKI itu mau dari zamannya pak Anies atau Pak Heru juga semakin lama semakin menurun ya karena tidak ada pengawasan dari atas," kata dia dihubungi pada Rabu malam, 13 Desember 2023.

Menurut Ima, kedua aplikasi itu memiliki konsep dan fitur yang hampir mirip. Yaitu sebagai aplikasi pelayanan publik untuk menerima aduan langsung dari masyarakat. Bahkan sebelum Ahok membuat inovasi digital perusahaan swasta seperti Qlue, ia telah membuat sistem yang sama yang dinamai SMS Gub.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

SMS Gub mengintegrasikan aduan warga lewat nomor telepon milik Ahok secara langsung. Kata Ima, Ahok bekerjasama dengan SKPD seperti walikota sampai lurah dan dinas yang berhubungan. Meski sudah menjalin kerjasama dengan Qlue, SMS Gub tidak dihapuskan karena banyak warga yang belum memiliki smartphone atau gagap teknologi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Jadi Pak Ahok itu setiap malam monitor, bukannya dia ngecek satu-satu enggak. Jadi dia monitor mana wilayah yang merahnya masih banyak dan bisa dikerjakan. Lalu beliau bisa telepon ke kepala dinasnya," kata anggota DPRD DKI Komisi E bidang Kesejahteraan Rakyat ini.

Menurut pengalaman dan catatan Ima selama menjadi anggota DPRD DKI, banyak keluhan masyarakat diterimanya tentang JAKI yang kurang cepat tanggap. Bahkan ada status palsu yang menyebut masalah itu sudah selesai tetapi menurut pelapor belum. 

"Akhirnya saya harus telepon dinasnya masing-masing. Nah, kalau dulu zaman Pak Ahok, kalau ada hal-hal yang seperti itu, dia selalu teliti tuh di waktu kosongnya, ketika dia sudah selesai kerja, dia monitor tuh apa aja," ucapnya.

Ima bahkan menyebut ada dana gelondongan yang digelontorkan khusus untuk mengatasi masalah-masalah di Qlue era Ahok. Sebab, ia mengatakan solusi dari permasalahan aduan biasanya tersendat pada pengajuan anggaran. 

Pilihan Editor: Aplikasi JAKI Diretas Usai Dibanggakan Anies Baswedan, DKI Minta Masyarakat Tak Khawatirkan Keamanan Data

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus