Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Angkot Tertabrak KRL di Depok, Pintu Perlintasan Kereta Jalan Rawa Indah Ditutup Sementara

Masyarakat berharap penutupan perlintasan kereta imbas angkot tertabrak KRL itu tidak permanen karena sangat diperlukan warga sekitar.

16 Juni 2023 | 14.57 WIB

Petugas menutup sementara pintu kereta Jalan Rawa Indah, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Depok setelah kecelakaan angkot tertabrak  KRL, Jumat, 16 Juni 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Perbesar
Petugas menutup sementara pintu kereta Jalan Rawa Indah, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Depok setelah kecelakaan angkot tertabrak KRL, Jumat, 16 Juni 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Depok - Pintu perlintasan kereta di Jalan Rawa Indah, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Depok, ditutup sementara setelah kecelakaan angkot tertabrak KRL, Jumat pagi.

Angkot D 02 itu dihantam KRL dari arah Bogor menuju Jakarta hingga terseret 50 meter di pintu perlintasan kereta Jalan Rawa Indah. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Seorang petugas Commuterline yang berada di lokasi mengatakan, untuk sementara perlintasan tersebut ditutup hingga tidak bisa dilalui kendaraan. "Ditutup sementara," tutur petugas itu, Jumat 16 Juni 2023. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Dia belum tahu sampai kapan penutupan perlintasan KRL tersebut diberlakukan. "Masih dievaluasi dan menunggu koordinasi lanjutan," katanya.

Warga setempat, Dewi, 42 tahun, berharap perlintasan tersebut tidak ditutup permanen imbas kecelakaan itu. Alasannya, pintu perlintasan kereta itu adalah akses utama warga setempat.

"Kalau memutar lebih jauh, kan bikin repot warga juga nantinya," kata Dewi.

Berdasarkan informasi dari warga sekitar lokasi tabrakan, perlintasan tersebut akan dibuat lebih landai saat turun ke Jalan Citayam Raya sehingga tidak ada mobil yang tersangkut lagi 

"Pokoknya diupayakan bagaimana, biar pintu kereta ini tidak ditutup," ucap Dewi.

Warga setempat, Doni, 59 tahun, mengatakan, tahun lalu juga terjadi insiden kecelakaan mobil tertabrak KRL Commuter line di pintu perlintasan kereta Rawa Geni. "Saat itu sekitar sebulanan ditutup," kata Doni.

Imbas penutupan perlintasan kereta secara permanen pada April 2022 itu, terjadi kemacetan di jalan-jalan kampung sehingga warga meminta untuk dibuka kembali. "Itu kalau jam pulang kerja macetnya sampai Cagar Alam, akhirnya dibuka lagi, kita sih sebagai warga minta akses ini tidak ditutup permanen," ucap Doni.

Selanjutnya kronologi angkot tertabrak KRL...

 

Kronologi Kecelakaan Angkot Tertabrak KRL

Salah satu saksi mata, Sri Rahminingsih, mengatakan dirinya yang sedang makan di depan warungnya tiba-tiba melihat angkot melintasi pintu kereta sekitar pukul 10.30. 

"Itu angkot lewat pintu kereta, kepater (tersangkut) di rel," kata wanita berusia 67 tahun itu, Jumat siang. 

Menurut Sri, sopir berusaha memindahkan kendaraannya yang sudah tersangkut di rel kereta. Beberapa warga juga turut membantu dengan cara mendorong mobil. Akan tetapi, usaha ini sia-sia hingga akhirnya angkot ringsek dan terseret 50 meter dari pintu kereta. "Pas kereta sudah deket, warga langsung minggir," ujar Sri.

Penjaga pintu kereta, Rahmat, mengaku sudah memperingatkan saat sopir hendak menerobos rel yang akan tertutup. Sekitar 20 warga juga datang dan bergantian mendorong angkot yang tersangkut itu. 

Namun, kira-kira 10 menit sudah berlalu, kereta justru semakin dekat. Warga, sopir dan para penumpang akhirnya menjauh dari lokasi kejadian.

"Saya sudah peringatkan, mobilnya ceper nih, tapi dia (sopir) bilang dicoba saja pelan-pelan, akhirnya tersangkut juga," begitu penjelasan Rahmat. "Untung tidak ada penumpang dan sopirnya sudah keluar, jadi tidak ada korban."

Arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian sempat tersendat akibat proses evakuasi angkot. Hingga akhirnya KRL Jabodetabek bisa kembali beroperasi pukul 11.33 WIB. 

Sebelum insiden angkot tertabrak KRL hari ini, tutur Rahmat, sudah ada beberapa kejadian serupa yang membuat kendaraan pribadi, mobil pick up, taksi hingga odong-odong tertabrak. "Dulu itu sudah lama," ucap Rahmat.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus