Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Upacara serah terima jabatan Wakil Kapolda Metro Jaya yang berlangsung di Gedung Promoter, Jakarta Selatan dilakukan tanpa jabat tangan seperti yang biasanya dilakukan. Hal ini untuk menurunkan risiko penularan virus Corona atau Covid-19.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebagai gantinya, serah terima jabatan antara Brigadir Jenderal Wahyu Hadiningrat kepada Brigjen Hendro Pandowo hanya dilakukan dengan hormat dan mendekapkan tangan kanan ke dada. "Berlangsung tanpa jabat tangan, ya," ujar Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Nana Sudjana yang memimpin prosesi itu, Selasa, 17 Maret 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tak hanya itu, para tamu yang hadir juga memberi selamat kepada Wahyu dan Hendro tanpa jabat tangan atau bersalaman. Mereka secara bergantian memberikan hormat khusus kepada kedua pejabat baru itu.
Pergantian jabatan Wakapolda Metro Jaya merupakan instruksi langsung dari Kapolri Jenderal Idham Azis. Rotasi jabatan itu tertuang dalam surat telegram rahasia (TR) dengan nomor ST/760/III/KEP/2020 dan ST/761/III/KEP/2020 pada Selasa, 3 Maret 2020. Dalam TR tersebut, Brigadir Jenderal Wahyu Hadiningrat digantikan oleh Brigadir Jenderal Hendro Pandowo.
"Brigjen Wahyu Hadiningrat diangkat dalam jabatan barunya sebagai Wakil Kabareskrim menggantikan Irjen R Antam Novambar yang dimutasikan sebagai Pati Bareskrim Polri penugasan pada Kementerian Kelautan dan Perikanan," bunyi TR yang ditandatangani langsung oleh Asisten Kapolri Bidang SSDM Irjen Eko Indra Heri.
Adapun Hendro Pandowo, sebagai pengganti Wahyu sebelumnya menjabat sebagai Karo Provos DivPropam Polri dan Kasatgas Anti Mafia Bola Polri. Setelah digeser, jabatannya kini diisi oleh Kombes Ramdani Hidayat yang dulunya menjabat sebagai Kabaglog Korbrimob Polri.
M JULNIS FIRMANSYAH