Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tempo.co, Jakarta - Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI Jakarta meluncurkan program pengelolaan sampah bernama Kolaborasi Sosial Berskala Besar atau KSBB Persampahan. Juru bicara Dinas Lingkungan Hidup DKI, Yogi Ikhsan mengatakan program tersebut merupakan platform donasi berbasis daring yang disediakan pemerintah untuk memfasilitasi warga dalam mengelola sampah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
KSBB Persampahan difokuskan pada bantuan fasilitas pengelolaan Bank Sampah, pengelolaan sampah lingkup Rukun Warga, pengurangan sampah organik dengan Biokonversi Maggot BSF dan pengelolaan jelantah," kata Yogi melalui pesan singkat, Kamis, 4 Maret 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Platform KSBB Persampahan ini akan mempertemukan kolaborator, yakni pemberi bantuan atau pembelian bahan baku daur ulang/sampah terpilah dan Bank Sampah atau pengurus RW sebagai penerima bantuan atau penyedia bahan baku daur ulang/sampah terpilah.
"Kemudian, Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta akan menjadi fasilitator sebagai perantara dan verifikator bantuan atau pembelian hasil pengelolaan sampah."
Platform KSBB Persampahan merupakan hasil dari kolaborasi Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta dengan Yayasan Tunasmuda Care @tcare.id. Nantinya platform KSBB Persampahan ini akan membantu kolaborator menyalurkan bantuannya.
Dengan program ini diharapkan masyarakat dapat ikut berpartisipasi aktif memilah sampah dan mendapat manfaat baik secara ekonomi dan ekologis dari pengolahan sampah tersebut. Bagi warga yang ingin berpartisipasi bisa mengakses https://plusjakarta.com/ksbb.
"Sampah ini bukan cuma tanggung jawab mereka yang mengurusnya di tempat pembuangan akhir, tapi tanggung jawab kita bersama."
IMAM HAMDI