Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Hibah Mobil Mewah Satpol PP DKI ke Kodam Jaya, Pangdam: Minta Rp 56 miliar Dikasih Rp 11 miliar

Pangdam Jaya Mayjen Untung Budiharto mengatakan mobil dinas yang ada saat ini sudah tua-tua. Ajukan hibah ke Jabar dan Banten.

19 Januari 2023 | 19.00 WIB

Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto membenarkan pihaknya meminta dana hibah ke Pemprov DKI untuk kendaraan operasional dinas, di Kodam Jaya, Kamis, 19 Januari 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Perbesar
Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto membenarkan pihaknya meminta dana hibah ke Pemprov DKI untuk kendaraan operasional dinas, di Kodam Jaya, Kamis, 19 Januari 2023. Tempo/Mutia Yuantisya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Panglima Komando Daerah Militer Jayakarta (Pangdam Jaya) Mayjen TNI Untung Budiharto membenarkan bahwa Kodam Jaya meminta dana hibah untuk mobil dinas operasional kepada Pemprov DKI Jakarta Rp11 miliar.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

“Kita minta Rp 56 miliar cuman dikasih Rp11 miliar. Yaudah kita kecilin kualitasnya, kalau dulu Nisan X Trail sekarang Kijang lah,” kata Mayjen Untung kepada wartawan di Makodam Jaya, Jakarta Timur, Kamis, 19 Januari 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Untung mengatakan alasan meminta dana hibah kepada Pemprov DKI untuk mobil dinas operasional karena usia mobil yang sudah tua. “Sekarang kita ajukan mobil. Kodam Jaya itu terakhir 2014, mobilnya sudah tua-tua,” ujarnya.

Kodam Jaya juga minta hibah ke Jabar dan Banten

Jenderal Bintang Dua itu mengatakan, pihaknya tidak hanya meminta dana hibah ke Pemprov DKI, tetapi juga Pemprov Banten dan Pemprov Jawa Barat (Jabar).

“Kita dapat dari TNI Angkatan Darat satu tahun satu atau dua kendaraan operasional. Tahun ini hanya tiga unit untuk seluruh Kodam. Anggota Kodam 16.000, satuannya 10 Batalyon, 10 Kodim, dua Korem, tiga Brigade Makodam,” ucap dia.

Pangdam Jaya itu mengatakan anggaran pertahanan Indonesia hanya di kisaran 0,6 persen - 0,7 persen sesuai perhitungan Gross Domestic Product (GDP) atau Produk Domestik Bruto (PDB) yang dinilai sangat kurang.

“Padahal TNI, kan bangun juga tapi itu pasti kedodoran (untuk pemeliharaan). Makanya, Komandan itu pasti berinovatif untuk memelihara pasukannya dan anggaran yang paling gede itu di masing-masing pemerintah daerah,” kata dia.

Satpol PP beri hibah mobil mewah untuk Kodam Jaya

Sebelumnya, Satpol PP DKI Jakarta menganggarkan dana hibah mobil mewah sebesar Rp 11 miliar pada APBD 2023 untuk pejabat Kodam Jaya.

“Sesuai usulan pemohon (Kodam Jaya) kepada kami,” kata Kepala Satpol PP DKI Arifin setelah rapat dengan Komisi A DPRD DKI di Gedung DPRD, Jalan Kebon Sirih, hari ini, Selasa 17 Januari 2023.

Sepuluh mobil mewah yang akan dihibahkan mayoritas jenis SUV, yakni:
1. Toyota Land Cruiser (1 unit)
2. Toyota Land Cruiser Prado (1)
3. Toyota Fortuner (2)
4. Toyota Kijang Innova (6).

Hibah mobil mewah itu masuk sub kegiatan Pencegahan Gangguan Ketentraman dan Ketertiban Umum melalui deteksi dini dan cegah dini, pembinaan dan penyuluhan, patroli, pengamanan, serta pengawalan.

“Ini untuk layanan pengamanan juga keamanan. Masalah keamanan Jakarta, kan juga dukungan sarana prasarana untuk satuan yang ada,” tutur Arifin.

Mutia Yuantisya

Mutia Yuantisya

Alumnus Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Padang ini memulai karier jurnalistik di Tempo pada 2022. Ia mengawalinya dengan menulis isu ekonomi bisnis, politik nasional, perkotaan, dan saat ini menulis isu hukum dan kriminal.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus