Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Komentar Mertua Sering Bikin Ibu Panik, Ini Kata Psikolog

Ada empat pemicu kepanikan yang kerap menimpa para ibu di Indonesia. Salah satunya komentar dari orang tua dan mertua.

18 Desember 2018 | 20.08 WIB

Ilustrasi wanita kesayangan mertua. shutterstock.com
Perbesar
Ilustrasi wanita kesayangan mertua. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Menurut psikolog Tiga Generasi, Saskhya Aulia Prima, M.Psi., ada empat pemicu kepanikan yang kerap menimpa para ibu di Indonesia. Salah satunya komentar dari orang tua dan mertua.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

“Pertama, komentar dari grandparents, khususnya bagi pasangan yang tinggal bersama orang tua atau mertua,” ujar Saskhya di Jakarta, Selasa, 18 Desember 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Menurutnya, generasi berbeda pasti memiliki cara berpikir pula, termasuk urusan mendidik anak, menjadi tantangan tersendiri bagi ibu masa kini.

“Kerap dihadapkan dengan membesarkan anak sesuai jaman atau mendengarkan orang tua yang memiliki pengalaman lebih,” imbuhnya.

Kedua, perkembangan anak. Tumbuh kembang anak tidak harus sama antara anak yang satu dengan yang lain atau terpatok dengan usia.

“Ketiga, sulitnya menjadi stay at home mom. Muncul pertanyaan dari para ibu masa kini, manakah yang terbaik untuk anak atau keluarga? Apakah menjadi full time mom atau tidak apa-apa untuk tetap bekerja? Itu yang kerap menjadi kegalauan para ibu masa kini,” ungkap Saskhya.

Terakhir, sambungnya, mom shaming atau merendahkan pengasuhan yang dilakukan oleh seorang ibu dari pilihan sang pengkritik.

“Kasus yang sering saya jumpai adalah masalah berat badan anak. Bila berat badan anak tidak naik, nantinya akan menyalahkan sang ibu akibat memberikan makan yang tidak benar,” jelasnya.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus