Minum Air Klorofil Mampu Atasi Jerawat? Ini Kata Ahli

TEMPO.CO, Jakarta - Pengguna TikTok mengklaim air klorofil dapat membersihkan jerawat mereka dalam seminggu, atau bahkan hanya beberapa hari. Video oleh pembuat TikTok dengan tagar "klorofil" telah ditonton lebih dari 210 juta kali. Dalam satu klip, pengguna madibwebb menunjukkan transformasi kulitnya selama dua bulan, mengatakan bahwa air klorofil membuat perbaikan drastis pada jerawat hormonalnya hanya dalam seminggu.

Menurut Dr. Sheila Farhang, dokter kulit bersertifikat dan pendiri Avant Dermatology & Aesthetics di Arizona, Amerika Serikat, klorofil dapat bermanfaat untuk kulit yang rentan berjerawat, tetapi penelitian telah menunjukkan bahwa klorofil efektif bila digunakan bersama dengan terapi cahaya.

“Dengan banyak hal dalam kesehatan dan diet, produk yang kaya akan antioksidan dan anti-inflamasi membantu mengurangi masalah kulit yang bersifat inflamasi seperti jerawat,” kata Dr. Farhang seperti dilansir dari laman Instyle. "Satu hal yang hebat tentang klorofil dibandingkan hanya minum jus jeruk (juga antioksidan) adalah pada dasarnya apa yang ada dalam sayuran berdaun hijau sehingga menelannya tidak akan menimbulkan gula yang tinggi, pemrosesan, dan lainnya."

Jadi, haruskah Anda menambahkan beberapa tetes klorofil ke dalam air Anda setiap hari? Farhang mengatakan Anda seharusnya tidak memiliki masalah melakukannya sekali sehari, tetapi lebih bermanfaat untuk melihat gambaran yang lebih besar dengan makan makanan yang seimbang dan menemui dokter kulit bersertifikat ketika Anda mengalami jerawat.

"Seperti apa pun, terlalu banyak hal yang baik sebenarnya dapat memiliki potensi efek samping. Jika seseorang menemukan bahwa hal itu membuat mereka merasa baik, berenergi, dan kebetulan juga membantu jerawat mereka, maka baguslah," tambah Dr. Farhang. "Tetapi jika seseorang jika menderita jerawat kistik parah, minum lebih banyak klorofil kemungkinan besar tidak akan membantu dan mereka harus menemui dokter kulit." Meskipun klorofil relatif aman, seperti suplemen baru lainnya, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter Anda sebelum mengikuti saran medis dari video 60 detik di media sosial.