Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Tidak ada manusia yang diciptakan sempurna di dunia ini. Hal ini perlu ditanamkan kepada orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus. Tentu tidak mudah bagi orang tua membesarkan anak dengan kebutuhan khusus.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Meski sulit, bukan berarti orang tidak bisa membesarkan atau merawat anak-anak berkebutuhan khusus dengan baik. Psikolog dan founder Personal Growth, Ratih Ibrahim, mengatakan kuncinya adalah keikhlasan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca juga:
Kalina Oktarani dan Deddy Corbuzier Kompak Meski Cerai, Demi Anak
Ibu yang Asyik Menurut Ririn Ekawati
Anak Jadi Inspirasi George dan Amal Clooney Berdonasi
Atiqah Hasiholan: Ratna Sarumpaet Kaulah Cinta Pertamaku
Dengan begitu, orang tua bisa mencintai dan merawat anaknya tanpa keluhan. “Karena ikhlas ada di dalam diri orang tua, dan itu yang orang tua tunjukkan kepada orang lain," ujarnya di Jakarta, belum lama ini.
Lebih lanjut, Ratih mengatakan, ada banyak alasan orang tua tidak ikhlas merawat anak-anak mereka. Misalnya perubahan kehidupan orang tua atau ibu yang berhenti bekerja setelah memiliki anak. Hal ini tentu akan membuat ibu kehilangan segala rutinitas, mulai finansial hingga kehidupan sosial demi anak. Ditambah lagi jika anak tersebut merupakan anak dengan kebutuhan khusus.
“Saat tidak ikhlas, orang tua pasti akan cenderung lebih emosi. Tidak jarang apa pun yang terjadi, salah di mata mereka,” ujar Ratih. Dia mengatakan, supaya orang tua ikhlas, ada beberapa cara yang dapat dilakukan. Salah satunya konseling kepada ahlinya. “Bagaimana caranya harus dibantu dengan konseling dan dengan terang sampai kemudian dia bisa ketemu soal ikhlasnya tadi.”