Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pesinetron Nadya Almira sekali lagi bersikap terbuka mengenai situasi rumah tangganya dengan sang suami, Ray Rendy, yang diam diam menikah lagi dengan perempuan bernama Adex Sita RDW Roesmanhadi pada 2017. Sebelumnya Nadya sempat mengajukan gugatan cerai, tapi kemudian membatalkannya demi anak-anak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia menulis pesan di Instagram untuk semua istri yang tidak bahagia, tetapi bisa membuktikan kalau cinta pada anaknya jauh lebih besar dari luka batinnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Artikel terkait:
Pesan Nadya Almira buat Istri yang Tak Bahagia. Cek Sebab Lainnya
Alasan Istri Pasrah Ditinggal Menikah Lagi seperti Nadya Almira
“Sampai kamu tetap bisa sabar pada anakmu, tidak menumpahkan kekecewaan terhadap suami kepada anakmu. Ini adalah bukti bahwa kamu adalah Wonder Woman,” tulis Nadya Almira di Instagram, 12 Oktober 2018.
Lalu, apa saja alasan wanita tetap bertahan di pernikahan yang tidak bahagia seperti Nadya Almira? Dikutip dari Divorced Moms, berikut beberapa hal yang menjadi alasan untuk pasrah menjadi istri yang tidak bahagia.
#Rasa takut
Beberapa wanita menikmati gaya hidup sebagai ibu rumah tangga. Untuk para istri yang tidak bekerja, mereka dapat menjadi sukarelawan, aktif di sekolah anak-anak, dan memiliki lebih banyak waktu untuk berkumpul dengan teman-teman. Bercerai adalah wilayah yang tidak dikenal yang berpotensi mempengaruhi kedudukan sosial, tempat tinggal, dan situasi keuangan. Perceraian mungkin terasa seperti pertaruhan, karena itu beberapa memilih untuk tetap bertahan dalam perkawinan yang tidak bahagia dibanding harus menghadapi perubahan.
#Demi anak-anak
Wanita dapat tinggal dalam pernikahan yang pahit karena berpikir itu yang terbaik untuk anak-anak. Beberapa ayah sangat aktif dan aktif dalam kehidupan anak-anak dan ibu mungkin merasa bersalah jika anak-anak tidak memiliki kedua orang tua di rumah. Padahal, hidup dalam suasana tegang atau dengan orang dewasa yang selalu bertengkar itu tidak sehat. Bahkan, lebih baik anak-anak menghabiskan waktu dengan dua orang tua bahagia meskipun secara terpisah. Anak-anak akan menyesuaikan diri dengan perceraian, terutama ketika bersama dengan orang tua yang tenang, tidak stres dan bahagia.
Artkel lain:
6 Kiat Menghemat Biaya Pesta Pernikahan
Alasan Pernikahan Sulit Dibatalkan Meski Ragu dengan Pasangan
#Bisa menghadapi suami selingkuh
Salah satu penyebab istri tidak bahagia di pernikahannya adalah suami yang berselingkuh atau memiliki wanita lain. Namun, ada beberapa wanita yang merasa bisa menghadapi suami yang selingkuh, bahkan malah menyalahkan diri sendiri, karena itu lebih cepat memaafkan suami. Beberapa wanita mungkin dikondisikan untuk berpikir perselingkuhan adalah bagian dari DNA pasangan, terutama jika perilaku itu sering terjadi dalam keluarga. Wanita yang menerima suami selingkuh biasanya akan tetap bertahan di pernikahan yang tidak bahagia.