Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Tangerang - Banjir melanda Kota Tangerang. Luapan air bah diakibatkan hujan sepanjang perayaan malam tahun baru hingga Rabu siang, 1 Januari 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Saat ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang masih mendata titik-titik banjir. Ada sedikitnya lima dari 13 kecamatan di Kota Tangerang yang kebanjiran. Diantaranya ialah Perumahan Pinang Griya Kecamatan Pinang, Perumahan Ciledug Indah Kecamatan Ciledug, Kecamatan Batuceper, Kecamatan Tangerang, dan Benda.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala BPBD Kota Tangerang, Irman Puja Hendra, mengatakan telah menurunkan 200 personil serta 16 perahu aluminium dan fiber ke sejumlah lokasi banjir. "BPBD lebih fokus pada evakuasi masyarakat dan membantu masyarakat jalur air yang tersumbat di pemukiman warga,” kata Irman.
Pemerintah Kota Tangerang melalui sejumlah perangkat pemerintahan sigap menangani musibah tersebut. Mulai dari Dinas Kesehatan, Dinas Lingkungan Hidup, BPBD, PUPR hingga Dinas Sosial.
Kepala sub bagian Peliputan dan Dokumentasi Hubungan Masyarakat Pemkot Tangerang, Dimas Aryo S, mengatakan Dinas Sosial langsung bergerak ke lokasi banjir. Ia mengatakan sejumlah bantuan sudah mulai didistribusikan ke warga.
Dinas Sosial Kota Tangerang telah mendistribusikan 1.300 nasi bungkus, 200 kilogram beras, 200 dus mie instan. Lalu 200 liter minyak goreng, 200 ikan dalam kemasan, 200 kecap, 22 selimut, 37 pembalut, serta 48 diapers.
AYU CIPTA