Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Viral Pasha Ungu Mencak-mencak di Depok, Proyek PLN Sebabkan Kemacetan Parah di Cinere

Menanggapi Pasha Ungu yang marah-marah, General Manager PLN UIT JBB Erwin Ansori meminta maaf atas kemacetan Jalan PLN Raya Gandul, Depok.

31 Agustus 2022 | 17.26 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Pasha Ungu. Tabloidbintang.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Depok -Mantan Wakil Wali Kota Palu periode 2016-2021 Sigit Purnomo Syamsuddin Said alias Pasha Ungu ngamuk di kawasan Kelurahan Gandul, Kecamatan Cinere, Kota Depok.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam video berdurasi 14 detik yang beredar viral di media sosial, Pasha memarahi seorang pekerja proyek yang dituding membuat jalanan menjadi macet.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Kasihan orang, kasih solusi, sekarang sana macet sini macet,” kata Pasha dalam video yang beredar, Rabu, 31 Agustus 2022.

Pasha yang saat itu mengenakan pakaian kaos oblong dan berpeci putih terlihat ikut mengurai kemacetan di jalan yang menjadi lokasi proyek tersebut. 

Pasha menyebut geram dengan pekerja proyek PT PLN tersebut, karena pekerjaannya yang dinilai sembrono dan tidak memikirkan situasi arus lalu lintas yang saat itu sedang ramai.

"Lokasi proyeknya dekat sekolahan anak-anak, pelaksanaan di lapangan tidak sesuai prosedur atau tidak pakai aturan. Jadi dampaknya macet panjang dari dua arah,” kata Pasha.

Selain itu, Pasha juga melihat petugas proyek tidak berupaya mengatur lalu lintas sekitar. Sementara alat berat jenis backhoe hampir menutupi badan jalan.

“Saya turun menanyakan dan meminta supaya unit alat berat penggali selokan itu dipinggirkan dulu supaya kendaraan dari dua arah itu bisa lewat, minimal bergantian," katanya.

Menanggapi kejadian itu, General Manager PLN UIT JBB Erwin Ansori meminta maaf atas ketidanyamanan yang terjadi di Jalan PLN Raya Gandul. Proyek tersebut merupakan proyek kabel SKTT 150kV Gandul -Kemang yang merupakan bagian dari perkuatan sistem kelistrikan.

“Kami memohon maaf kepada masyarakat dan pengguna jalan yang berada di sekitar Jalan PLN Raya atas ketidaknyamanan yang diakibatkan oleh pekerjaan PLN. Kami dari PLN akan segera melakukan pembersihan jalan dan area lain yang terdampak secepat mungkin,” kata Erwin melalui keterangan persnya.

Untuk mengantisipasi terulangnya kemacetan parah yang membuat Pasha Ungu mencak-mencak itu, Erwin mengimbau pengendara menghindari lokasi proyek tersebut. “Saat ini para pengguna jalan diimbau untuk tidak melalui Jalan PLN Raya terlebih dahulu, untuk mengurangi kemacetan dan mempercepat proses pembersihan jalan,” katanya.

Ade Ridwan Yandwiputra

Ade Ridwan Yandwiputra

Lulusan sarjana Ilmu Komunikasi di Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik, Institut Bisnis dan Informatika Kosgoro 1957. Memulai karier jurnalistik di Tempo sejak 2018 sebagai kontributor. Kini menulis untuk desk hukum dan kriminal

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus