Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sosok dua dimensi aktris Marilyn Monroe mendadak mewujud. Enam dekade setelah kematiannya, Marilyn Monroe digital yang dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan memulai debutnya di konferensi teknologi South by Southwest di Austin, Texas, dilaporkan oleh Reuters.
Bagi penggemar Marilyn Monroe yang ingin berbicara dengan versi digitalnya secara realistis mungkin akan sangat terjadi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sang bintang seksi versi digital di konferensi yang dilakukan pad Jum'at, 8 Maret 2024 tersebut muncul melalui layar komputer dengan sweter turtleneck hitam sederhana dan menampilkan gaya rambut pixie pirang yang familiar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Doppelganger digital aktris ikonik ini akan berbicara dengan suara seraknya yang familiar. Dia juga bisa mengekspresikan emosi, seperti tersenyum sebagai respons terhadap pujian.
Dalam konferensi itu, Marilyn digital berbicara tentang peran film favoritnya sebagai Sugar dalam komedi tahun 1959, Some Like It Hot. Di berhenti sejenak dan melihat ke bawah sambil berpikir kemudian mulai memberikan tanggapannya.
Dia menggambarkan karakter tersebut sebagai karakter yang menantang dan bermanfaat. Dia juga merekomendasikan komedi klasik lainnya, seperti "Gentlemen Prefer Blondes".
Pembuatan Marilyn Digital
Dikutip dari Live Mint, Marilyn digital dibuat oleh Soul Machines, sebuah perusahaan AI yang berspesialisasi dalam menciptakan manusia digital yang realistis, bekerja sama dengan Authentic Brands Group. Perusahaan pemasaran tersebut memiliki portofolio merek, termasuk hak kemiripan dengan Marilyn Monroe serta selebritas lain yang telah meninggal.
“Setiap kali saya berbicara dengan Marilyn, ada perasaan yang istimewa,” kata Greg Cross, CEO dan salah satu pendiri Soul Machines. "Kamu merasa memiliki hubungan yang baik dengan seorang ikon."
Soul Machines akan mengungkap Digital Marilyn di acara yang diselenggarakan oleh The Information, di mana para peserta akan memiliki kesempatan untuk berinteraksi dengan karakter tersebut. Cross mengatakan dia berharap demonstrasi Marilyn Monroe tersebut akan memicu pembicaraan tentang penggunaan karakter tersebut sebagai duta merek.