Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan memberikan dukungan kepada Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) untuk memfasilitasi seluruh belanja kementerian dan lembaga daerah melalui e-katalog.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menkominfo Johnny G. Plate menyatakan dukungan itu berupa penyiapan aplikasi, bandwidth dan pusat data. “Agar pelayanan, pelelangan melalui e-katalog LKPP dapat berjalan dengan lancar,” kata Johnny di Grand Hyatt Hotel, Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat, 25 Maret 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebelumnya, Presiden Jokowi menyampaikan kepada kepala daerah untuk mendorong agar UMKM dan Ultra Mikro (UMi) dibantu sehingga produknya segera terdaftar dalam e-katalog LKPP. “Setidaknya, di akhir tahun ini minimum sudah tersedia 1 juta produk dalam daftar e-katalog kita yang saat ini hampir 200.000,” kata Johnny dalam acara "Konferensi Pers: Aksi Afirmasi Bangga Buatan Indonesia 2022".
Menurut Johnny, ekosistem digital perlu digunakan secara maksimal dalam keberpihakan untuk produk-produk dalam negeri. Dia menyatakan hal itu bukan tidak mungkin untuk negara sebesar Indonesia.
“Baik itu teknologi informasi, pusat data maupun hilir dari teknologi informasi. Seperti digital payment, maka tadi juga disampaikan untuk memakai dan memanfaatkan QR Indonesian Standar yang diterbitkan Bank Indonesia sebagai alat dan mekanisme pembayaran digital untuk mempermudah transaksi belanja,” jelasnya.
Johnny mengaku telah mendengar pemerintah daerah segera menyiapkan semacam debit card untuk memperlancar kebutuhan belanja daerah. Oleh karena itu, Kementerian Kominfo memberikan dukungan secara afirmatif untuk alokasi pembelanjaan APBN sektor komunikasi dan informatika. "Sesuai tugas dan fungsi, Kominfo akan memberikan dukungan kepada LKPP melalui infrastruktur hulu dan hilir dari teknologi informasi," katanya.
Menurut Menkominfo, saat ini dunia mengalami tiga tantangan besar, pertama pandemi Covid-19. Di saat yang bersamaan, tantangan kedua terjadi disrupsi teknologi yang luar biasa di dunia ini. "Dan akhir-akhir ini ada tantangan ketiga yaitu perang Rusia dan Ukraina yang memberikan dampak besar kepada dunia," ujarnya.
Johnny menyatakan banyak pemerintah dan kepala negara di dunia ini mengalami kesulitan dengan mengambil langkah untuk mengatasi hambatan ekonomi. Menurutnya, Presiden Amerika Serikat Joe Biden juga baru saja menerbitkan Buy American Executive Order atau Instruksi Presiden Amerika Serikat untuk membeli produk hasil dalam negeri sendiri untuk konsumsi mereka.
“Demikian halnya, pada hari ini Presiden Republik Indonesia Bapak Presiden Joko Widodo mengambil langkah untuk memberi pengarahan kepada kementerian dan lembaga, pemerintah daerah dan BUMN terkait dengan aksi afirmasi Bangga Buatan Indonesia,” ungkapnya.
Selain Menkominfo Johnny G. Plate, konferensi pers dihadiri Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki; Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Muhammad Neil El Himam (mewakili Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno), serta Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang, Azwar Anas.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.