Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Amazon memperkenalkan model kecerdasan buatan terbarunya yang disebut sebagai foundation models dalam konferensi tahunan Amazon Web Services (AWS) di Las Vegas. Seperti dilaporkan Reuters, Selasa, 3 Desember 2034, teknologi ini mencakup kemampuan menghasilkan teks, gambar, dan video.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lahirnya model AI baru ini juga sekaligus menandai persaingan Amazon dengan perusahaan seperti Adobe dan Meta dalam memenuhi kebutuhan pelanggan yang ingin mengotomatiskan lebih banyak layanan mereka.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
CEO Amazon, Andy Jassy, memberi nama model AI ini ‘Nova’. Menurut dia, pengembang memiliki berbagai kebutuhan yang mendorong pengembangan layanan baru ini. “Mereka menginginkan latensi yang lebih baik, biaya yang lebih rendah, dan kemampuan untuk melakukan fine-tuning,” kata dia.
Amazon juga mengungkap perangkat lunak Nova Reel yang memungkinkan pengguna membuat video enam detik, yang akan diperluas hingga dua menit dalam beberapa bulan mendatang. Selain itu, mereka meluncurkan Canvas untuk menghasilkan gambar dari teks singkat dengan fitur watermarking untuk mencegah penyalahgunaan.
Rohit Prasad, kepala divisi kecerdasan buatan Amazon, mengatakan bahwa perusahaan akan bersaing dalam hal harga dan kemampuan. “Jika saya memiliki sesuatu yang lebih baik untuk ditawarkan, maka pelanggan akan datang dan menggunakannya,” ujarnya.
Amazon juga berencana memperkenalkan model AI multimodal yang mampu memproses dan menghasilkan teks, gambar, suara, serta video. Selain itu, mereka akan merilis versi baru asisten suara Alexa yang diperkuat AI dalam beberapa bulan mendatang.