BEKAS Direktur Bank Indonesia Jitzach Alexander Sereh bertugas
mempromosikan kegiatan ke arah Pasar Modal sejak 1971. Kini
sebagai Direktur Utama PT Dana Reksa, ia akan memegang peranan,
meminjam kelakar beberapa pengusaha swasta "super cukong".
PT Dana Reksa akan aktif memperjual-belikan: a) Sertifkat
sendiri karena ia juga menjadikan diri sebagai semacam
Investment Trust. Sertifikatnya, dengan Rp 10.000 saja, bisa
dibeli via bank. Pemegangnya diberi jaminan keuntungan setahun
9% atau 10% dengan kemungkinan lebih banyak bila nilainya naik.
b) Saham besar berasal dari perusahaan swasta yang dibelinya dan
kemudian dijualnya dalam denominasi (pecahan) kecil Rp 10.000
per sertifikat.
Karena 100% milik negara, PT Dana Reksa akan mengganjil di Pasar
Modal. Kelaziman di banyak negara lain ialah Pasar Modal melulu
tempat swasta berdagang. Bagaimana? Dalam suatu wawancara dengan
TEMPO, Sereh menjelaskan:
Tentang Tugas. Melalui PT Dana Reksa, perataan pendapatan rakyat
akan bisa dicapai. Rakyat kecil, misalnya, dimungkinkan sebagai
pemilik saham. DR hadir sebagai pendorong di mana swasta saja
belum mampu. Dengan DR, stabilitas pasar akan terjamin. DR
berkepentingan membuat perusahaan swasta terbuka dan berjalan
baik. Tak ada maksud monopoli. Perusahaan swasta yang go public
wajib menjual pada DR hanya 50% dari pengeluaran sahamnya yang
baru, sedang sisanya boleh dijualnya sendiri. Ini guna menjaga
supaya saham bisa terjual habis, tersebar luas.
Tentang Harga. Kalau bakal ada hambatan, cuma pada waktu pertama
kali: Penentuan harga atas saham perusahaan swasta yang baru
dijual pada DR. Tapi fihak Underwriter (penjamin, a.l. lembaga
keuangan non-bank) akan bisa turut menentukannya.
Tentang Terbuka. DR sendiri akan bekerja dengan cost accounting
Dengan cara demikian barulah kepercayaan publik akan bisa
diraih. Tanpa pembukuan yang terbuka, masyarakat tidak akan
percaya. Nilai saham tergantung pada kepercayaan masyarakat.
Tentang Staf. Cuma berjumlah 15 orang, pinjaman dari BI. Tak
bermaksud menarik orang luar buat sementara. Nanti memang akan
dididik para sarjana baru untuk menambah staf DR. Tenaga
penerangan termasuk penting, di samping administrasi yang baik.
Tentang Jaminan. Saham-saham yang dijual untuk umum, dibatasi
pada jenis saham biasa. Jadi bukan saham preferensi. Dengan
demikian, pemilik modal tak perlu khawatir perusahaannya suatu
ketika akan dikuasai orang lain.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini