Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Batik Air, member of Lion Air Grou,p menawarkan rute penerbangan paling diminati tujuan India mulai 28 Maret 2023. Pembukaan rute ini memberi kesempatan kepada masyarakat Indonesia untuk mengunjungi kota-kota favorit dan terkemuka di Asia Selatan, khususnya selama Ramadan dan Lebaran 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Kota-kota favorit seperti Mumbai; Cochin atau Kochi; Bangaluru; New Delhi; Hyderabad; Amritsar; Tiruchirappalli; Kolkata; dan destinasi baru seperti Visakhapatnam, Andhra Pradesh,” ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro lewat keterangan tertulis pada Sabtu, 25 Maret 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penerbangan terhubung dari Indonesia melalui enam kota asal dan bandar udara penghubung utama (main hub), yaitu Jakarta – Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta; Surabaya – Bandar Udara Internasional Juanda; Bali – Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai; Medan – Bandar Udara Internasional Kualanamu; Makassar – Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin; dan Yogyakarta – Bandar Udara Internasional Yogyakarta Kulonprogo.
“Bagi wisatawan dan pebisnis yang berasal dari kota asal lain, keuntungannya dapat memilih salah satu dari enam kota tersebut sebagai pilihan transit terbaik di Indonesia untuk melanjutkan penerbangan,” ucap Danang.
Rute penerbangan tersebut, kata Danang, bisa dimanfaatkan untuk merayakan Ramadan dan Lebaran di India. Kota-kota tujuan memiliki daya tarik unik bagi wisatawan mulai dari makanannya.
“Waktu tepat untuk menikmati berbagai hidangan khas yang terkenal antara lain biryani, kebab, roti, dan kheer ketika berbuka puasa atau sahur serta Lebaran,” tutur dia.
Selanjutnya: Selain itu, India juga memiliki berbagai tradisi dan kegiatan....
Selain itu, India juga memiliki berbagai tradisi dan kegiatan sesuai budaya lokal. Wisawatan bisa melihat langsung orang-orang di India mengenakan pakaian tradisional seperti kurta dan saree, yang dipadukan dengan aksesoris seperti jumputan dan kalung.
Busana tradisional ini, menurut Danang, sangat berwarna-warni dan indah, membuat suasana Lebaran di India semakin meriah. Selain itu, dia berujar, India juga dikenal sangat ramah dan selalu menyambut tamu dengan senyum dan kehangatan.
“Selama Ramadan, keramahan ini semakin terasa, terutama ketika mereka berbagi hidangan buka puasa dengan tetangga dan teman-teman,” kata Danang.
Sementara untuk Idul Fitri atau Hari Raya di India disebut sebagai Eid-ul-Fitr. Ini adalah momen yang ditunggu-tunggu oleh umat Muslim di India. Festival Qawwali adalah acara tahunan yang diselenggarakan di Ajmer Sharif, tempat makam Sufi terkenal Khwaja Moinuddin Chishti.
“Acara ini menampilkan pertunjukan musik dan tarian Qawwali yang dipimpin oleh para pria sufi yang memainkan alat musik tradisional seperti tabla dan harmonium. Dan masih banyak lagi,” tutur Danang.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini