Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Super Air Jet, sebuah perusahaan maskapai penerbangan anyar, tengah bersiap lepas landas di dunia penerbangan Indonesia. Maskapai ini didirikan pada Maret 2021 dan telah memiliki kode penerbangan “IU” dari IATA (Asosiasi Pengangkutan Udara Internasional) dan “SJV” dari ICAO (Organisasi Penerbangan Sipil Internasional).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Maskapai ini merupakan maskapai penerbangan swasta baru kategori layanan pengangkutan penumpang berjadwal harian yang berasal dari Indonesia dan sepenuhnya dimiliki atas penyertaan modal orang lokal (dalam negeri)," ujar Direktur Utama Super Air Jet, Ari Azhari, dalam keterangan tertulis, Senin, 3 April 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ari mengatakan Super Air Jet tengah mempersiapkan fase bersiap untuk lepas landas melalui berbagai tahapan dan prosedur yang dibutuhkan berdasarkan ketentuan-ketentuan dalam rangka mempersiapkan penerbangan perdana, yang dijadwalkan dalam waktu dekat.
Menurut dia, maskapai ini didirikan atas dasar optimisme bahwa peluang pasar khususnya kebutuhan penerbangan dalam negeri (domestik Indonesia) masih ada dan terbuka luas. Serta, ada permintaan yang sangat kuat dari masyarakat untuk perjalanan udara saat ini, terutama para milenial.
"Hal ini sesuai dengan kondisi geografis Indonesia sebagai negara kepulauan, sehingga angkutan udara dalam upaya mobilitas orang dan barang sangat dibutuhkan, sejalan konektivitas antarwilayah agar saling terhubung dan tercipta dengan baik," ujar dia.
Fokus utama perseroan, kata Ari, adalah menawarkan konsep berbiaya rendah dengan penerbangan langsung antarkota secara point-to-point di pasar domestik dan nantinya dapat merambah ke rute-rute internasional. Pada tahap awal, SUPER AIR JET akan mengoperasikan armada generasi terbaru yaitu Airbus 320- 200 yang berkapasitas 180 kursi kelas ekonomi.
Dari faktor demografis, maskapai ini membidik kalangan muda atau milenial. "Generasi milenial telah menjadi fokus utama perusahaan guna mengakomodir segmen perjalanan udara mengalami pertumbuhan paling cepat diberbagai negara, termasuk di Indonesia," ujar dia.
CAESAR AKBAR