Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PT Freeport Indonesia mengerahkan enam orang yang tergabung dalam tim kemanusiaan ke Lombok, Nusa Tenggara Barat, untuk membantu korban gempa Lombok.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Superintendent Emergency Preparedness and Response PT Freeport Indonesia Syahrir Muin mengatakan keberangkatan tim kemanusiaan ke Lombok merupakan kepedulian pihaknya terhadap kejadian bencana alam yang terjadi di Indonesia.
"Pengiriman tim kemanusiaan ini diharapkan dapat membantu proses penyelamatan dan evakuasi saudara-saudara kita di Lombok yang saat ini sedang memerlukan bantuan," ujar Syahrir.
Tim tanggap cepat Freeport itu berangkat menuju Lombok pada Selasa, 7 Agustus 2018, dari Bandara Mozes Kilangin, Timika, Papua, dengan menggunakan maskapai penerbangan komersil.
Tim yang dikirim beranggotakan tiga orang spesialis penyelamatan, satu orang dokter, dan dua orang perawat. Mereka akan bergabung dengan tim lain di Lombok di bawah koordinasi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Rencanannya, tim ini akan berada di lokasi bencana selama satu-dua pekan, atau menyesuaikan dengan kebutuhan dan arahan tim tanggap bencana ESDM di Lombok.
Tim kemanusiaan dari PT Freeport Indonesia ini pada keberangkatan pertama hanya membawa sejumlah perlengkapan medis, termasuk sejumlah obat-obatan seperlunya. Sementara itu, Freeport juga akan mengirimkan bantuan sesuai dengan kebutuhan setelah tim mengidentifikasi kebutuhan para korban gempa Lombok.
ANTARA
Foto 
