Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Grab dan OVO Bantu Palestina Rp 3,5 Miliar

Grab Indonesia dan OVO mendonasikan dana kemanusiaan Rp 3,5 miliar untuk membantu korban perang Israel-Hamas di Gaza, Palestina.

5 November 2023 | 19.37 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Logo Grab. Wikipedia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Grab Indonesia dan OVO mendonasikan dana kemanusiaan sebesar Rp 3,5 miliar untuk membantu korban perang Israel-Hamas di Gaza, Palestina. Grab Indonesia menyebutkan, bantuan itu bakal disalurkan melalui BenihBaik.com, platform crowdfunding dan CSR marketplace independen di Indonesia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Kami berharap bantuan ini dapat turut meringankan penderitaan korban konflik di Gaza, agar dapat dimanfaatkan sesuai yang dibutuhkan di lapangan,” kata Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi lewat keterangannya, Ahad, 5 November 2023. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perusahaan Grab dan OVO menyatakan tidak akan pernah mendukung tindakan apa pun yang tidak mengindahkan perikemanusiaan dan perikeadilan. Neneng menyampaikan, pihaknya tidak akan mengambil sikap netral dalam perlindungan kemutlakan hak asasi manusia. Dua perusahaan ini juga menyatakan akan mendukung segala upaya untuk menciptakan perdamaian yang nyata dan adil.

Sementara itu, CEO dan Founder BenihBaik.com Andy F. Noya menyampaikan apresiasinya kepada Grab dan OVO. Ia mengatakan kolaborasi yang telah berjalan selama ini dilakukan untuk tujuan kemanusiaan, termasuk dana bantuan kemanusiaan melalui BenihBaik.com yang disalurkan kepada warga masyarakat sipil di Gaza yang menjadi korban. 

“Kami percaya bahwa begitu banyak yang diperlukan di sana dan bantuan ini akan turut meringankan beban mereka yang menjadi korban,” ujar Andy.

Adapun pemerintah Indonesia juga baru memberikan bantuan ke Palestina pada Sabtu kemarin, 4 November 2023. Bantuan seberat 51,5 ton berisi berbagai macam kebutuhan mulai dari alat penjernih air minum hingga peralatan medis. 

Gelombang pertama seberat 21 ton lebih bantuan dikirim menggunakan dua pesawat, masing-masing C-130 Hercules dan A-1328 berasal dari Skadron Udara 31 dan Skadron Udara 32 TNI AU dari Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta. 

Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan akan ada berapa gelombang pengiriman bantuan lanjutan dari Indonesia ke Gaza yang dikoordinasikan dari sejumlah dunia usaha hingga lembaga swadaya masyarakat. Pihak TNI AU mengonfirmasi rute penerbangan dalam misi kemanusiaan menuju Gaza itu melintasi Halim (Jakarta)-Aceh-Yangon (Myanmar)-New Delhi (India)-Abu Dhabi (Uni Emirat Arab)-Jeddah (Arab Saudi)-El Arish (Mesir).

RIANI SANUSI PUTRI | ANTARA 

Riani Sanusi Putri

Riani Sanusi Putri

Reporter di Tempo

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus