Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Berita Tempo Plus

Mengapa Dana JETP untuk Transisi Energi Mandek

Skema JETP untuk transisi energi mandek. Pembangkit listrik captive menghambat penyusunan dokumen rencana investasi. 

15 Desember 2024 | 08.30 WIB

Bus Listrik TransJakarta baru  saat diluncurkan di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, 10 Desember 2024. Tempo/M Taufan Rengganis
Perbesar
Bus Listrik TransJakarta baru saat diluncurkan di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, 10 Desember 2024. Tempo/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Penyusunan dokumen CIPP untuk pendanaan transisi energi tak sesuai dengan target.

  • Sekretariat JETP Indonesia kehilangan induk. setelah Kementerian Koordiantor Maritim dan Investasi bubar.

  • Pembangkit listrik captive mengganjal penghitungan emisi karbon Indonesia.

SEBANYAK 200 bus listrik Transjakarta mulai mengaspal di sejumlah rute pada Rabu, 11 Desember 2024. Armada tambahan ini melayani rute utama seperti Koridor 2 (Monumen Nasional-Pulogadung) dan Koridor 8 (Lebak Bulus-Pasar Baru). Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Welfizon Yuza mengatakan operasi bus-bus baru ini tak sekadar bertujuan memenuhi target operasi, tapi juga menjadi upaya transisi energi. “Perubahan besar menuju mobilitas yang lebih hijau," katanya pada Selasa, 10 Desember 2024. 

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul "Samar Nasib Dana Transisi Energi"

Retno Sulistyowati

Alumnus Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur. Bergabung dengan Tempo pada 2001 dengan meliput topik ekonomi, khususnya energi. Menjuarai pelbagai lomba penulisan artikel. Liputannya yang berdampak pada perubahan skema impor daging adalah investigasi "daging berjanggut" di Kementerian Pertanian.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus