Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

KNKT Mulai Susun Laporan Kecelakaan Kereta Proyek KCJB

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mulai menyusun laporan investigasi kecelakaan kereta kerja proyek KCJB

23 Januari 2023 | 11.36 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Foto udara proses evakuasi bangkai kereta teknis yang mengalami kecelakaan di Cempaka Mekar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Senin, 19 Desember 2022. Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menyatakan, kecelakaan kereta teknis pada proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung yang terjadi pada Minggu (18/12) sore tersebut mengakibatkan dua orang pekerja yang berkewarganegaan China meninggal dunia dan lima orang luka-luka. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mulai melakukan penyusunan laporan investigasi atas insiden anjloknya kereta kerja milik proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB). Kepala Sub-Bagian Data, Informasi, dan Humas KNKT Anggo Anurogo mengatakan, penyusunan laporan dilakukan oleh tim yang bertugas melakukan investigasi atas insiden tersebut. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Untuk investigasi kecelakaan tersebut masih dalam proses analisa dan penyusunan laporan. Bila ada perkembangan atau update perihal kejadian tersebut, akan segera kami sampaikan. Bisa berupa rilis atau mungkin Konpers," singkat Anggo saat dikonfirmasi Tempo, Senin 23 Januari 2023. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Anggo sebelumnya mengatakan tim investigasi KNKT dipimpin oleh Kepala Sub Komite Investigasi Kecelakaan Kereta Api Suprapto didampingi investigator Gusnaedi Rachmanas, Hertriadi Ismawan, dan Aditya WS Yudistira. 

Kecelakaan kerja proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) terjadi pada 18 Desember 2022 sekitar pukul 17.00 WIB di Desa Cempaka Mekar, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Kereta teknis yang bertugas untuk membangun infrastruktur pendukung KCJB anjlok dan menyebabkan dua orang warga negara Cina meninggal, empat pekerja mengalami luka-luka. 

Penyidik Polda Jawa Barat menyebut ada 18 saksi yang dimintai keterangan perihal peristiwa tersebut. Polisi bersama kementerian dan lembaga yang berwenang telah melakukan pengecekan untuk mengetahui penyebab kecelakaan, termasuk melibatkan KNKT dan ahli lain. 

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan juga sempat menanggapi kejadian kereta kerja yang anjlok itu. Dia menyebutkan kecelakaan terjadi murni akibat human error.  Menurut Luhut, kecelakaan terjadi karena adanya penurunan kecepatan dalam pengereman kereta sehingga kereta keluar jalur. "Itu kecelakaan teknis," ujar Luhut saat ditemui di acara Peluncuran Aksi Pencegahan Korupsi 2023-2024 di Jakarta, Selasa, 20 Desember 2022.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Ade Ridwan Yandwiputra

Ade Ridwan Yandwiputra

Lulusan sarjana Ilmu Komunikasi di Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik, Institut Bisnis dan Informatika Kosgoro 1957. Memulai karir jurnalistik di Tempo sejak 2018 sebagai kontributor. Kini menjadi reporter di desk Hukum dan Kriminal yang menulis isu seputar korupsi, kriminal, dan hukum.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus