Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Lion Air Terjebak di Bandara Juanda, Maskapai Alihkan Penerbangan

Sejumlah penerbangan di Bandara Juanda, Surabaya, dialihkan setelah Lion Air terjebak di landasan pacu.

21 Mei 2018 | 12.59 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kondisi pesawat Lion Air yang tergelincir di landasan pacu Bandara Djalaludin, di Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, 29 April 2018 malam. Pesawat dengan nomor penerbangan JT 892 tergelincir dan keluar landas pacu sesaat setelah mendarat ketika hujan deras. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Penerbangan sejumlah maskapai ke Bandar Udara Juanda, Surabaya, pada Minggu, 20 Mei 2018, sempat dialihkan. Hal ini terjadi karena pesawat Lion Air JT992 terjebak di ujung landasan bandara yang berada di Sidoarjo tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Salah satu yang dialihkan adalah maskapai Garuda Indonesia. "Garuda lepas landas dari Bandara Notohadinegoro, Jember, sesuai jadwal, namun tidak bisa mendarat di Bandara Juanda, sehingga dialihkan ke Semarang karena ada pesawat Lion yang mengalami pecah ban di landasan pacu Bandara Juanda," kata Kepala Bandara Notohadinegoro, Jember, Edy Purnomo di Jember, Minggu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Namun, sejak Minggu siang, Bandara Juanda dinyatakan normal kembali. Informasi yang diterima Edy, saat Bandara Juanda ditutup, tidak hanya penerbangan rute Jember-Surabaya yang dialihkan ke sejumlah bandara lain, tapi 13 pesawat tertunda keberangkatannya dan lebih dari 15 pesawat dengan tujuan Surabaya terpaksa dialihkan ke Solo, Banjarmasin, dan Bali.

"Tidak hanya Garuda, pesawat Wings Air rute Jember-Surabaya juga mengalami keterlambatan berangkat dari Bandara Notohadinegoro sekitar satu jam karena menunggu dibukanya Bandara Juanda dan perbaikan landasan pacu," tuturnya.

Menurut Edy, Bandara Juanda sudah kembali normal pada Minggu siang, sehingga pesawat Wings Air takeoff dari Bandara Notohadinegoro, Jember, pada pukul 12.30 WIB, sehingga tiba di Bandara Juanda juga mengalami keterlambatan sekitar satu jam lebih.

Manajer Garuda Indonesia Area Jember Heru Joko Satria membenarkan pesawat Garuda yang terpaksa dialihkan ke Semarang karena Bandara Juanda mengalami block runway akibat pesawat Lion Air yang berada di ujung landasan pacu Bandara Juanda.

"Hal tersebut menyebabkan pesawat Lion harus ditarik dan landasan pacu diperbaiki, sehingga beberapa pesawat harus menunggu untuk dapat lepas landas dan mendarat di Bandara Internasional Juanda," kata Heru.

Menurut dia, pesawat Garuda baru lepas landas dari Semarang sekitar 13.30 WIB dan perjalanan Semarang-Surabaya lebih-kurang 40 menit. Namun kondisi Bandara Juanda cukup padat, sehingga estimasi tiba di Juanda sekitar pukul 14.30 WIB.

Dikonfirmasi terpisah, Legal and Communication Section Head PT Angkasa Pura I Juanda Surabaya Yuristo mengatakan seluruh perbaikan aspal landasan pacu Bandara Juanda sudah selesai dilakukan pada pukul 15.45 WIB.

"Jalur penerbangan di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, memang sempat ditutup hingga pukul 12.30 WIB, kemudian arus lalu lintas kembali dibuka dan dinyatakan normal, tapi perbaikan landasan pacu baru selesai dilakukan hingga sore hari," katanya.

ANTARA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus