Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Mengenali Beragam Jenis Tes Buta Warna

Tes buta warna penting sedari masih anak-anak. Itu karena semasa pendidikan anak-anak banyak diisi dengan sesuatu yang berwarna

24 Januari 2022 | 07.43 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ketika seseorang memasuki jenjang pendidikan atau dunia kerja, acap kali melalui tes kesehatan, salah satunya mata. Tes itu pun berhubungan dengan kondisi buta warna. Mengutip Healthline, tes buta warna penting sedari masih anak-anak. Itu karena semasa pendidikan anak-anak banyak diisi dengan sesuatu yang berwarna.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tes buta warna sebaiknya tidak dilakukan sendiri melalui Internet. Sebab, pengaturan gama, warna, kontras layar monitor, cahaya latar yang berlainan membuat hasil yang berbeda pula. Itu sebabnya, untuk tes buta warna sebaiknya langsung dengan ahlinya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengutip WebMD, berikut tes untuk mengecek kondisi buta warna:

  • Ishihara

Tes ini untuk mengecek buta warna merah dan hijau. Seseorang akan dites dengan seri gambar lingkaran. Gambar ini dipenuhi dengan berbagai macam titik warna yang ini nomor. Jika kesulitan mengetahui nomornya, maka ada indikasi buta warna merah dan hijau.

  • Tes warna Cambridge

Mirip seperti ishihara, tes warna cambridge juga akan memperlihatkan tampilan yang sama. Tapi, bedanya, tes ini dilakukan melalui medium layar monitor. Seseorang akan diminta untuk menemukan huruf C yang warnanya berbeda dengan latar belakang gambarnya.

  • Anomaloscope

Tes ini akan menggunakan lensa mata untuk melihat lingkaran dengan komposisi warna yang berbeda. Bagian atas lingkaran berwarna kuning. Sedangkan bagian bawahnya berwarna merah dan hijau. Seseorang yang menjalani tes ini akan memutar lingkaran hingga mendapat komposisi warna dan tingkat kecerahan yang sama. Jika lulus tes ini, berarti tak ada masalah buta warna merah dan hijau.

  • Tes 100 Rona Farnsworth-Munsell

Tes ini menggunakan balok atau pasak yang warnanya berlainan. Seseorang yang menjalani tes ini mengaturnya, mengurutkan berdasarkan warna pelangi dari merah sampai ungu. Tes ini agak rumit dibandingkan metode lainnya. Orang yang menjalani tes ini biasanya akan melamar pekerjaan sebagai desainer, karena warna merupakan unsur paling penting dalam pekerjaannya.

NAUFAL RIDHWAN ALY

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus